Sukses

Entertainment

Deddy Dores, Bintang Kehidupan yang Telah Pergi Abadi (Part 2)

Fimela.com, Jakarta Meninggalnya Deddy Dores membuat banyak yang bertanya, seperti apa perjalanan hidup musisi sang 'bintang kehidupan.' Berdasarkan penelusuran Bintang.com, Deddy  memiliki nama lengkap Deddy Dores Soepriyadi. Ia lahir di Surabaya, 28 November 1950.

Jika dilihat dari riwayat pendidikannya, Deddy lebih banyak menghabiskan waktu di Bandung hingga menempuh pendidikan tinggi di Kota Kembang tersebut. Deddy mengenyam pendidikan dasar di SD Santo Agustinus Bandung kemudian melanjutkan ke SMP PGRI Ujung Berung, Bandung, pada 1968. Selanjutnya, ia sekolah di SMA Senja Utama Bandung pada 1971, dan kuliah di Universitas Parahyangan (Unpar) Bandung.

Deddy Dores

 

Bakat dan minat Deddy ternyata lebih di bidang musik. Pada 1973, setelah lulus SMA, Deddy membentuk Band Freedom of Rhafsodia hingga 1974. Bersama Ahmad Albar, Deddy kemudian membentuk Godbless pada 1974. Setelah itu, ia juga membentuk band Giant Step pada 1975-1978. Tak berhenti di situ, bersama Jelly Tobing dan Dedi Stanzah, ia membentuk band Super Kids pada 1978-1990.

Nama Deddy melejit keras seiring kejayaan JK Recods pada 1980-an. Judhi Kristiantho, bos JK Records, mengajak Deddy Dores untuk menulis lagu-lagu pop bertema cinta untuk artis-artis yang akan diorbitkan. Tentu saja, gaya lagunya harus sesuai dengan genre JK. Karena suaranya bagus Deddy Dores sering diminta berduet dengan artis-artis JK, seperti Ria Angelina atau Lidya Natalia.

Ratna Listy bersama Deddy Dores (Instagram/@ratna_listy)

Sukses bersama JK Recods membuat pengusaha-pengusaha rekaman lain tertarik untuk memakai jasa Deddy Dores. Dia bikin lagu sekaligus mengorbitkan Twin Sister (Dagmar dan Doris). Deddy sempat menikahi Dagmar Clara Sunardi, tapi rumah tangga mereka kandas di tengah jalan.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading