Sukses

Entertainment

Konfirmasi dari Manajemen, Pengembalian Xyloband Konser Coldplay di Jakarta Capai 77 Persen

Fimela.com, Jakarta Grup band asal Inggris, Coldplay sudah merampungkan kunjungannya ke Jakarta berkaitan dengan Music of the Spheres World Tour 2023. Terbilang sukses memuaskan dahaga para penggemarnya, namun kedatangan pertama Chris Martin dkk ke Indonesia menyisakan sebuah narasi yang terbilang miris tentang pengembalian Xyloband, gelang interaktif yang digunakan penonton selama menyaksikan Coldplay tampil di atas panggung. Di sosial media, ramai dikabarkan jika hanya sekitar 52 persen penonton yang mengembalikan gelang tersebut.

Narasi tersebut pun lantas ramai diperbincangkan lantaran mencerminkan minimnya disiplin publik, khususnya mereka yang menyaksikan Coldplay terhadap instruksi pengembalian Xyloband. Namun, angka 52 persen pengembalian Xyloband dibantah melalui keterangan pihak manajemen Coldplay yang disampaikan kepada TEMPresents dan PK Entertainment selaku pihak promotor.

"Sehubungan dengan informasi yang beredar terkait tingkat pengembalian Xyloband konser Coldplay di Indonesia sebesar 52 persen, kami selaku konsultan public relations promotor Coldplay Music of the Spheres World Tour 2023 Jakarta ingin mengklarifikasi bahwa informasi tersebut salah," begitu bunyi keterangan dari Image Dynamics selaku consultant public relations promotor konser Coldplay di Indonesia dalam keterangam tertulis yang diterima FIMELA.

77 Persen

Lebih lanjut, Image Dynamics menyampaikan jika berdasarkan konfirmasi yang diterima dari manajemem Coldplay, jumlah pengembalian Xyloband penonton Coldplay di Jakarta berada di kisaran 77 persen.

"Pihak manajemen Coldplay telah mengonfirmasi kepada pihak promotor, TEM Presents dan PK Entertainmen bahwa tingkat pengembalian Xyloband untuk konser Coldplay yang berlangsung pada 15 November 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta adalah 77 persen," sambung keterangan tersebut.

Tak Benar

Maka dari itu, Image Dynamics pun memastikan narasi soal pengembalian Xyloband konser Coldplay di Jakarta yang ada di angka 55 persen penonton merupakan tidak benar. Pihaknya pun meminta masyarakat untuk tak menyebarluaskan informasi tidak benar yang beredar luas terkait hal tersebut.

"Kami mohon kepada media dan masyarakat untuk tidak menyebarkan lebihlanjut informasi yang tidak tepat dan mengacu kepada data yang benar," pungkas keterangan tersebut.

Tentang Xyloband

Xyloband sendiri merupakan gelang LED yang dirancang untuk memberikan efek cahaya selama pertunjukkan Coldplay berlangsung. Saat diberikan ketika penonton masuk ke area Stadion Utama Gelora Bung Karno, tempat konser berlangsung, pihak penyelenggara memang sudah mewanti-wanti agar Xyloband tersebut dikembalikan sebelum meninggalkan area konser.

Pengembalian Xyloband merupakan permintaan khusus dari Coldplay kepada penontonnya dalam semua rangkaian tur dunia mereka bertajuk Music of the Spheres. Hal ini dilakukan lantaran berkaitan dengan isu lingkungan yang kerap Coldplay suarakan. Nantinya setiap Xyloband yang telah digunakan oleh para penonton saat konser di satu negara akan dikenakan kembali oleh penonton di negara lainnya. 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading