Sukses

FimelaMom

Cara Memandikan Bayi dengan Aman dan Benar

Fimela.com, Jakarta Memandikan bayi adalah rutinitas penting yang tidak hanya menjaga kebersihan tubuh si kecil, tetapi juga menjadi momen penuh kasih antara orang tua dan anak. Meski terlihat sederhana, proses ini membutuhkan perhatian khusus karena tubuh bayi masih sangat rentan terhadap suhu dan gesekan. Dengan teknik yang tepat, kegiatan mandi bisa menjadi pengalaman menyenangkan dan menenangkan bagi bayi.

Sebelum mulai memandikan, pastikan semua perlengkapan sudah tersedia dalam kondisi bersih, seperti air hangat, sabun khusus bayi, handuk lembut, dan pakaian ganti. Pilih waktu yang tepat, biasanya saat bayi dalam kondisi tenang dan tidak lapar, agar proses mandi berjalan lancar. Dengan persiapan yang matang dan suasana yang nyaman, momen mandi bisa mempererat ikatan antara orang tua dan si kecil.

Langkah-Langkah Memandikan Bayi

Berikut langkah-langkah untuk memandikan bayi dengan aman dan benar:

1. Siapkan Semua Perlengkapan

Sebelum MulaiSebelum memandikan bayi, pastikan semua perlengkapan sudah tersedia, seperti air hangat dengan suhu sekitar 37 - 38°C, bak mandi bayi yang bersih, handuk, popok baru, pakaian, sabun dan sampo khusus bayi. Persiapan ini penting agar proses mandi berjalan lancar tanpa harus meninggalkan bayi sendirian.

2. Pilih Waktu yang Tepat

Waktu mandi yang ideal adalah saat bayi dalam kondisi tenang dan tidak lapar, biasanya pagi hari atau sore menjelang tidur. Hindari memandikan bayi setelah menyusu atau saat ia sedang rewel, karena bisa membuatnya semakin tidak nyaman. Memilih waktu yang tepat akan membuat bayi menikmati mandi dengan rileks.

3. Cek Suhu Air dan Ruangan

Sebelum mulai, cek suhu air menggunakan siku atau termometer untuk memastikan air hangat, bukan panas. Suhu ruangan juga perlu dijaga agar bayi tidak merasa kedinginan, dengan kisaran ideal sekitar 26–28°C. Lingkungan yang nyaman akan membuat bayi merasa aman dan tidak kaget saat bersentuhan dengan air.

4. Bersihkan Wajah dan Kepala Terlebih Dahulu

Mulailah dengan membersihkan wajah bayi menggunakan handuk halus tanpa sabun agar tidak mengiritasi kulit sensitifnya. Setelah itu, cuci kepala dan rambut bayi dengan sedikit sampo bayi, lalu bilas perlahan dengan air hangat. Langkah ini membantu menjaga kebersihan area wajah dan kepala tanpa membuat bayi merasa tak nyaman.

5. Mandi dari Atas ke Bawah

Pegang bayi dengan posisi yang aman, satu tangan menyangga kepala dan leher, sementara tangan lainnya digunakan untuk membersihkan tubuh. Gunakan sabun bayi secukupnya dan bilas tubuh dari atas ke bawah. Mulai dari leher, dada, perut, tangan, kaki, dan jangan lupa pada lipatan-lipatan kulit.

6. Segera Keringkan dan Pakaikan Baju

Setelah selesai mandi, angkat bayi dengan hati-hati dan bungkus tubuhnya dengan handuk lembut. Tepuk-tepuk perlahan hingga tubuh benar-benar kering, terutama di bagian lipatan kulit. Kemudian pakaikan baju bersih dan popok baru agar bayi tetap nyaman.

7. Jadikan Momen Mandi Sebagai Waktu Bonding

Gunakan waktu mandi sebagai momen untuk mempererat hubungan dengan bayi. Ajak ia berbicara dengan suara lembut, nyanyikan lagu pelan, atau tersenyum agar bayi merasa tenang. Interaksi selama mandi dapat meningkatkan rasa aman dan kepercayaan pada bayi.

Moms, memandikan bayi bukan sekadar rutinitas, tapi juga momen penting yang bisa mempererat hubungan pada bayi. Dengan persiapan yang matang dan sentuhan lembut, si kecil akan merasa aman dan nyaman selama mandi. Jangan ragu untuk belajar dan berlatih, karena setiap momen bersama bayi adalah langkah berharga dalam perjalanan menjadi seorang ibu.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading