Sukses

FimelaMom

Cara Mengatasi Kaki Bengkak saat Hamil agar Nyaman Beraktivitas

Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, kaki bengkak adalah salah satu keluhan yang sering dialami ibu hamil, terutama saat memasuki trimester kedua dan ketiga. Kondisi ini terjadi karena perubahan hormon dan peningkatan volume darah yang membuat tubuh menahan lebih banyak cairan. Akibatnya, kaki terasa berat, pegal, dan merasa kurang nyaman saat beraktivitas.

Meski umum terjadi, kaki bengkak tidak boleh dianggap sepele karena bisa mengganggu kegiatan. Cara sederhana ini, tetap bisa menjaga kenyamanan dan kesehatan selama masa kehamilan. Penting untuk mengetahui cara mengatasinya agar aktivitas sehari-hari tetap berjalan lancar tanpa rasa tidak nyaman.

Penyebab Kaki Bengkak saat Hamil

Kaki bengkak saat hamil umumnya terjadi karena perubahan hormon yang memengaruhi sirkulasi darah dan retensi cairan. Tubuh ibu hamil secara alami menahan lebih banyak cairan untuk mendukung kebutuhan janin. Hal ini membuat kaki dan pergelangan terasa lebih berat serta tampak membesar.

Selain itu, tekanan rahim yang semakin membesar juga dapat menghambat aliran darah dari kaki menuju jantung. Ditambah lagi, aktivitas harian seperti berdiri terlalu lama atau kurang bergerak bisa memperparah pembengkakan. Kombinasi faktor-faktor ini membuat kaki bengkak menjadi keluhan yang cukup sering dialami ibu hamil.

Tips Mengatasi Kaki Bengkak

Mengalami kaki bengkak saat hamil memang bisa membuat Moms merasa tidak nyaman, terutama ketika harus beraktivitas seharian. Namun, kondisi ini sebenarnya bisa diatasi dengan langkah sederhana yang mudah dilakukan di rumah.

1. Istirahat dengan posisi kaki terangkat 

Saat duduk atau berbaring, letakkan kaki di atas bantal agar lebih tinggi dari jantung. Cara ini membantu melancarkan aliran darah dan mengurangi penumpukan cairan di kaki. Dengan posisi yang nyaman, bisa merasakan kaki lebih ringan dan tidak terlalu bengkak.

2. Gunakan alas kaki yang nyaman 

Pilih sandal atau sepatu dengan ukuran pas dan tidak terlalu ketat. Alas kaki yang longgar akan mengurangi tekanan pada kaki dan pergelangan. Dengan begitu masih bisa tetap beraktivitas tanpa merasa sakit atau tertekan.

3. Perbanyak minum air putih 

Meski terdengar berlawanan, cukup minum air justru membantu mengurangi retensi cairan berlebih. Air putih menjaga tubuh tetap terhidrasi dan melancarkan metabolisme. Dengan asupan cairan yang cukup, pembengkakan kaki bisa terkendali.

4. Hindari berdiri terlalu lama 

Usahakan untuk sering mengubah posisi tubuh agar sirkulasi darah tetap baik. Berdiri terlalu lama dapat memperparah pembengkakan karena aliran darah terhambat. Dengan istirahat sejenak, kaki akan terasa lebih ringan dan nyaman.

5. Kompres handuk dingin pada kaki 

Gunakan handuk dingin atau rendam kaki dengan air dingin untuk meredakan rasa pegal. Suhu dingin membantu mengurangi pembengkakan dan memberikan efek segar. Cara sederhana ini bisa dilakukan kapan saja untuk membuat kaki lebih rileks.

Selain tips di atas, kamu bisa menjaga pola makan dengan mengurangi konsumsi garam berlebih. Perbanyak buah dan sayuran segar yang kaya serat serta nutrisi. Jangan lupa lakukan olahraga ringan seperti jalan santai atau senam hamil untuk membantu melancarkan peredaran darah.

Kaki bengkak saat hamil memang hal yang wajar, tetapi bukan berarti harus dibiarkan begitu saja. Cara sederhana bisa tetap merasa nyaman beraktivitas dan menjaga kesehatan tubuh. Semoga tips ini bermanfaat dan membuat momen kehamilan lebih menyenangkan.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading