Sukses

Food

7 Cara Simpel Menghilangkan Bau Prengus pada Daging Kambing

Fimela.com, Jakarta Bau prengus pada daging kambing sering jadi alasan orang enggan mengolahnya. Padahal, kalau tahu cara yang tepat, daging kambing bisa diolah menjadi makanan lezat tanpa bau mengganggu. Masalah utamanya bukan pada jenis daging, tapi pada cara membersihkan dan mengolahnya.

Sahabat Fimela, bau prengus umumnya berasal dari lemak dan darah yang belum dibersihkan dengan benar. Jadi, solusinya bukan menutupi bau dengan bumbu kuat, tapi menghilangkannya sejak awal. Berikut ini tujuh cara sederhana yang bisa kamu lakukan agar daging kambing bebas dari bau prengus.

1. Bersihkan Lemak Secara Maksimal

Lemak kambing adalah penyebab utama bau prengus. Potong dan bersihkan bagian lemak yang menempel pada daging sebelum dimasak. Gunakan pisau tajam dan pisahkan lemak sebanyak mungkin.

Sahabat Fimela, semakin banyak lemak yang dibuang, semakin sedikit potensi bau saat dimasak. Langkah ini sederhana tapi sangat efektif, terutama jika daging akan diolah menjadi masakan yang tidak banyak kuah atau bumbu.

Setelah lemak dibuang, cuci daging di bawah air mengalir agar sisa darah dan lendir ikut terangkat.

2. Gosok dengan Garam Kasar

Garam kasar bisa membantu menyerap bau prengus dan kotoran yang menempel di permukaan daging. Taburkan garam ke seluruh bagian daging, lalu gosok perlahan.

Diamkan selama 15–20 menit. Setelah itu, bilas dengan air bersih. Proses ini bisa diulang dua kali untuk hasil lebih maksimal, terutama jika kamu mendapatkan daging dalam kondisi belum bersih.

Sahabat Fimela, cara ini tidak membutuhkan bahan tambahan lain dan cocok dilakukan sebelum marinasi atau rebusan awal.

3. Rebus Singkat dengan Daun Aromatik

Rebus daging selama 3–5 menit menggunakan air yang sudah diberi daun salam, serai, atau daun jeruk. Tujuannya bukan untuk memasak daging, tapi untuk menghilangkan bau awal yang menempel.

Setelah direbus, buang air rebusan dan tiriskan daging. Bau menyengat akan berkurang cukup drastis setelah langkah ini.

Sahabat Fimela, metode ini cocok untuk semua jenis masakan, baik yang berbumbu ringan maupun kuat.

4. Rendam dengan Jeruk Nipis dan Jahe

Peras jeruk nipis dan campurkan dengan parutan jahe. Balurkan ke seluruh bagian daging dan diamkan selama 20–30 menit.

Jeruk nipis membantu menghilangkan bau dan lemak, sementara jahe membantu menetralisir aroma khas kambing.

Sahabat Fimela, metode ini mudah dilakukan dan tidak membutuhkan bahan yang sulit ditemukan. Cocok diterapkan sebelum mengolah daging menjadi sate atau tongseng.

5. Potong Melawan Serat Daging

Potongan daging yang tidak sesuai bisa memerangkap bau. Potong daging melawan arah serat agar darah dan sisa lemak lebih mudah keluar saat dibersihkan.

Teknik ini juga membuat daging lebih empuk saat dimasak. Selain itu, potongan yang benar memudahkan bumbu meresap lebih rata.

Sahabat Fimela, jangan abaikan teknik memotong karena berpengaruh pada rasa dan aroma akhir masakan.

6. Bekukan Sebentar sebelum Dimasak

Bekukan daging selama beberapa jam sebelum diolah. Setelah beku, cairkan di suhu ruang lalu bersihkan kembali. Proses ini membuat lemak lebih mudah dipisahkan dan darah menggumpal sehingga lebih mudah dibuang.

Sahabat Fimela, cara ini berguna jika kamu membeli daging dalam jumlah besar dan ingin menyimpannya tanpa kehilangan kualitas.

Hasil akhirnya adalah daging yang lebih bersih dan lebih siap dimasak tanpa bau mengganggu.

7. Gunakan Panci Tekanan dengan Waktu Terukur

Panci tekanan atau pressure cooker bisa mempercepat proses penghilangan bau prengus. Tekanan tinggi membantu mengeluarkan sisa bau dari dalam serat daging.

Gunakan tekanan sedang selama 10–15 menit, cukup untuk membuat daging empuk dan mengurangi bau, tapi tidak sampai hancur.

Sahabat Fimela, setelah proses ini, daging bisa diolah sesuai selera. Bau berkurang, tekstur lebih lembut, dan bumbu lebih mudah meresap.

Mengolah daging kambing tidak sulit jika tahu langkah yang tepat.

Dengan tujuh cara di atas, Sahabat Fimela bisa memasak daging kambing tanpa khawatir bau prengus.

Tidak perlu bahan mahal atau teknik rumit, cukup bersihkan dan olah dengan benar sejak awal.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading