Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, kalau kamu sedang rindu dengan cita rasa khas dari dataran tinggi Wonosobo, salah satu camilan yang wajib dicoba adalah tempe kemul. Camilan legendaris ini punya ciri khas tepung renyah yang "mengemul" atau menyelimuti tempe hingga bagian pinggirannya lebar dan garing. Rasanya gurih, aromanya menggoda, dan cocok disajikan hangat bersama secangkir teh atau cabai rawit segar. Yuk, kita buat sendiri di rumah dengan resep yang mudah ini!
Bahan-bahan:
- 6 buah tempe bungkus daun, belah dua
- 6 sdm tepung terigu
- 2 sdm tepung beras
- 1 sdm tepung tapioka
- Secukupnya kucai, iris tipis (bisa diganti daun bawang/pre)
- Secukupnya air
- Minyak goreng secukupnya
Bumbu Halus:
- 3 siung bawang putih
- 1/2 sdt ketumbar
- Seruas kencur
- 3 cm kunyit segar (bisa diganti 1/2 sdt kunyit bubuk)
- 1 buah kemiri
- 1 sdt garam (bisa disesuaikan)
- 1/2 sdt kaldu bubuk
Cara Membuat:
1. Persiapkan bahan-bahan.
Siapkan semua bahan, cuci bersih daun bawang dan potong halus. Belah tempe sesuai kebutuhan.
Advertisement
2. Haluskan bumbu.
Ulek atau blender bawang putih, ketumbar, kencur, kunyit, kemiri, garam, dan kaldu bubuk hingga halus.
3. Buat adonan tepung.
Dalam wadah, campurkan tepung terigu, tepung beras, dan tepung tapioka. Tambahkan bumbu halus dan irisan kucai atau daun bawang. Tuang air sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga adonan tercampur rata. Teksturnya sebaiknya agak encer agar hasil kemulnya bisa melebar.
4. Masukkan tempe.
Celupkan irisan tempe ke dalam adonan hingga terlapisi sempurna.
5. Goreng tempe.
Panaskan minyak yang cukup banyak dalam wajan. Goreng tempe satu per satu dengan cara menuangnya dari pinggir wajan agar tepung bisa membentuk pinggiran lebar seperti peyek. Tambahkan adonan ke kanan dan kiri tempe agar bentuk kemulnya tebal dan khas. Goreng hingga berwarna cokelat keemasan. Angkat dan tiriskan.
Sahabat Fimela, tempe kemul khas Wonosobo ini memang sederhana, tapi mampu membangkitkan kenangan dan selera. Cita rasa rempah dan tekstur renyahnya membuat camilan ini tak pernah gagal jadi favorit keluarga.
Yuk, coba buat sendiri di rumah dan sajikan saat santai sore atau kumpul bersama orang terdekat.
Selamat mencoba dan semoga hari-harimu makin hangat dengan masakan rumahan penuh cinta!