Sukses

Health

7 Penyebab Indra Penciuman Menurun, Bisa Saja karena Makanan

Fimela.com, Jakarta Indra penciuman yang tiba-tiba menghilang tentu membuat panik dan khawatir. Penyebab penciuman hilang ada bermacam-macam. Walaupun terdengar ringan dan nantinya bisa sembuh sendiri, namun terkadang kondisi seperti ini mengganggu. Apalagi jika sudah mengganggu aktivitas sehari-hari.

Kehilangan fungsi indra penciuman ini disebut juga anosmia. Umumnya, anosmia terjadi disertai hilangnya fungsi indra perasa.

Sebaiknya jangan menyepelekan anosmia. Anosmia yang terjadi terus menerus dan berkepanjangan dapat menyebabkan penurunan nafsu makan hingga malnutrisi karena tidak dapat merasakan makanan dan mencium aroma tertentu dengan baik.

Pada masa pandemi COVID-19, hal seperti ini terjadi karena gejala infeksi virus COVID-19. Ternyata ada banyak penyebab penciuman hilang selain karena COVID-19. Berikut beberapa masalah kesehatan yang menjadi penyebab penciuman hilang selain karena infeksi virus COVID-19:

Penyebab Penciuman Menghilang

1. Polip Hidung

Penyebab penciuman hilang yang pertama adalah polip hidung. Hal ini disebabkan karena munculnya jaringan di dalam hidung yang menghambat aliran udara dan menurunkan kemampuan penciuman. Polip hidung terjadi ketika selaput lendir atau membran mukosa dari saluran pernapasan dan sinus mengalami peradangan.

2. Infeksi Virus atau Bakteri

Ingatkah kalian salah satu gejala dari COVID-19? Ya, salah satu gejala dari COVID-19 adalah anosmia atau penurunan fungsi indra penciuman. Maka penyebab penciuman hilang yang berikutnya adalah karena infeksi virus atau bakteri. Sebaiknya segera periksakan dirimu ke dokter agar dapat mengetahui secara pasti apa penyebab penciuman hilang.

3. Makan Makanan yang Terlalu Panas

Ternyata makanan yang terlalu panas bisa jadi penyebab penciuman hilang lho, Sahabat Fimela. Mengonsumsi makanan terlalu panas dapat menyebabkan lidah iritasi. Hal ini menyebabkan lokal trauma pada bagian lidah yang terpapar suhu panas

4. Kekurangan Vitamin B12

Ternyata kekurangan vitamin B12 di tubuhmu bisa membuatmu anosmia atau menurunnya fungsi indra penciumanmu. Vitamin B12 memiliki peran yang cukup penting dalam fungsi sistem saraf. Kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan penurunan fungsi indra penciuman.

Bisa Juga karena Asap Rokok

5. COVID-19

Seperti yang telah disebutkan di awal, salah satu gejala dari COVID-19 adalah anosmia atau menurunnya fungsi indra penciuman. Jadi jika kamu mengalami anosmia, bisa jadi kamu sudah terinfeksi virus COVID-19. Cobalah untuk periksa ke dokter untuk memastikan apakah kamu benar-benar terinfeksi virus COVID-19 atau tidak.

6. Salesma atau Flu Biasa

Penyebab paling umum indra penciuman menghilang untuk sementara waktu adalah selesma atau flu biasa (common cold). Ketika sinus membengkak atau tersumbat dengan lendir, kondisi ini memblokir reseptor bau di jaringan hidungmu. Untungnya, kehilangan indra penciuman akibat selesma ini biasanya berlangsung sementara. Indra penciumanmu biasanya akan kembali berfungsi normal setelah salesma sembuh.

7. Merokok

Selain karena baunya sendiri, rokok juga dapat mengacaukan indra penciumamu. Asap dari rokok adalah salah satu bentuk polusi. Terpapar asap rokok secara berkala dapat membatasi kemampuan indra penciumanmu. Kabar baiknya adalah begitu kamu berhenti merokok atau mulai tidak lagi terpapar asap rokok, indra penciumanmu pun akan kembali berfungsi normal.

Ada banyak penyebab penciuman hilang atau anosmia. Mungkin saja itu karena infeksi virus COVID-19, atau bisa juga karena flu biasa. Apapun penyebabnya, sebaiknya segera periksakan ke dokter atau rumah sakit terdekat agar segera ditangani dan tidak semakin parah.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading