Sukses

Health

Kenali Alopecia Areata, Kondisi Medis yang Menyebabkan Kebotakan

Fimela.com, Jakarta Alopecia areata adalah kondisi medis yang ditandai dengan adanya kebotakan atau kerontokan rambut yang tidak biasa. Kondisi ini dapat terjadi pada siapa saja, terlepas dari usia atau jenis kelamin, dan seringkali menimbulkan kecemasan dan ketidaknyamanan pada penderitanya.

Gejala utama dari alopecia areata adalah adanya daerah kebotakan yang bulat atau berbentuk oval pada kulit kepala. Meskipun tidak menyebabkan rasa sakit atau gatal, kebotakan ini dapat terjadi secara tiba-tiba dan dalam waktu singkat. Selain itu, alopecia areata juga dapat terjadi pada bagian tubuh lainnya, seperti alis, bulu mata, jenggot, atau bahkan seluruh tubuh.

Jika kamu mengalami kerontokan yang sangat parah, bahkan hingga botak, maka kamu perlu waspada. Bisa saja kerontokan atau kebotakan yang kamu alami tersebut bukan kerontokan atau kebotakan biasa, melainkan gejala dari alopecia areata. Berikut penjelasan mengenai alopecia areata yang perlu kamu waspadai.

Penyebab Alopecia Areata

Alopecia areata adalah suatu kondisi di mana sistem kekebalan tubuh menargetkan dan menyerang folikel rambut, yang mengakibatkan kerontokan rambut. Kondisi ini menyebabkan berhentinya produksi rambut, yang mengakibatkan kerontokan rambut dan akhirnya kebotakan.Penyebab pasti dari sistem kekebalan tubuh yang menyerang dan merusak folikel rambut masih belum diketahui. Namun, hal ini diyakini disebabkan oleh infeksi virus, trauma fisik, perubahan hormon, dan stres fisik dan psikologis.

Gejala Alopecia Areata

Gejala awal dari alopecia areata umumnya berupa bercak botak yang muncul pada kulit kepala. Bercak botak ini dapat berkembang menjadi area yang lebih luas dan menyebabkan kehilangan rambut secara menyeluruh. Selain itu, beberapa individu yang mengalami alopecia areata juga dapat mengalami kehilangan rambut pada bulu mata dan alisnya.

Selain kehilangan rambut, gejala lain dari alopecia areata termasuk kulit kepala yang terasa gatal atau teriritasi, serta adanya perubahan pada tekstur atau warna rambut. Beberapa orang yang mengalami alopecia areata juga dapat merasakan sensasi terbakar atau rasa tidak nyaman pada kulit kepala di area yang terkena.

Pencegahan Alopecia Areata

Saat ini tidak ada metode yang diketahui untuk mencegah alopecia areata. Namun, menjaga kesehatan rambut dan kulit kepala dapat meningkatkan kekuatan rambut dan membantu mencegah kerontokan. Dianjurkan untuk tidak menggaruk atau mengorek kulit kepala. Selain itu, penting untuk mengelola stres dan mempertahankan gaya hidup sehat dengan mengikuti pola makan bergizi seimbang.

Pengobatan Alopecia Areata

Alopecia areata tidak dapat disembuhkan. Ada beberapa pilihan perawatan yang tersedia. Perawatan medis ini bertujuan untuk memperlambat kerontokan rambut dan mendorong pertumbuhan kembali rambut. Perawatan yang mungkin dilakukan meliputi:

  • Obat kortikosteroid yang bisa diberikan lewat injeksi, berbentuk pil, atau berupa krim yang dioleskan secara rutin pada kulit kepala
  • Minoxidil untuk merangsang pertumbuhan rambut dalam kasus kebotakan
  • Anthralin yang dioleskan ke area kebotakan, biasanya dikombinasikan dengan minoxidil
  • Imunoterapi topikal untuk mencegah sistem imun menyerang folikel rambut
  • Methotrexate untuk pasien yang mengalami kerontokan rambut dalam jumlah banyak dan tak bisa diatasi dengan obat lain

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading