Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, mata adalah jendela dunia, dan retina merupakan bagian krusial yang memungkinkan kita melihat keindahan di sekeliling. Namun, ada berbagai gangguan retina yang sering diabaikan, terutama seiring bertambahnya usia, padahal dampaknya sangat serius bagi penglihatan.
Kondisi ini seringkali berkembang secara perlahan tanpa gejala yang jelas di awal, membuat banyak orang tidak menyadari adanya masalah. Akibatnya, penanganan seringkali terlambat, berujung pada kerusakan permanen atau bahkan kebutaan.
Oleh karena itu, memahami jenis-jenis gangguan retina yang sering diabaikan, cara mendeteksinya sejak dini, dan langkah pencegahannya menjadi sangat penting. Mari kita selami lebih dalam untuk menjaga kesehatan mata kita bersama.
Advertisement
Advertisement
Mengenal Lebih Dekat Gangguan Retina yang Sering Diabaikan
Selain uveitis, beberapa gangguan retina umum yang kerap terlewatkan, khususnya seiring bertambahnya usia, meliputi Degenerasi Makula Terkait Usia (AMD), Retinopati Diabetik, Ablasi Retina, Retinitis Pigmentosa, Glaukoma, dan Katarak. Setiap kondisi memiliki karakteristik dan gejala awal yang perlu diwaspadai agar tidak menjadi salah satu gangguan retina yang sering diabaikan.
Degenerasi Makula Terkait Usia (AMD)
AMD adalah kondisi yang menyebabkan pandangan buram atau gangguan penglihatan pada pusat jangkauan visual akibat kerusakan makula. Ini merupakan penyebab utama kehilangan penglihatan pada lansia. Gejala awal meliputi garis lurus tampak bengkok, penglihatan buram di bagian tengah, kesulitan mengenali wajah, serta kebutuhan cahaya lebih terang saat membaca.
Deteksi dini AMD sangat krusial melalui pemeriksaan mata rutin. Dokter mata dapat mengidentifikasi drusen (endapan kuning) sebagai tanda awal. Tes diagnostik lain seperti fluorescein angiography dan OCT juga membantu melihat kondisi pembuluh darah dan kebocoran.
Retinopati Diabetik
Retinopati diabetik adalah komplikasi diabetes yang merusak pembuluh darah retina akibat kadar gula darah tinggi. Pada tahap awal, kondisi ini sering tanpa gejala, namun lambat laun dapat menyebabkan penglihatan menurun, munculnya floaters, kesulitan membedakan warna, hingga nyeri mata.
Penderita diabetes disarankan menjalani pemeriksaan mata menyeluruh setiap 2 tahun sekali, atau setidaknya setahun sekali jika risiko meningkat. Pemeriksaan mata dilatasi, angiografi fluoresensi, dan tomografi koherensi optik (OCT) adalah metode deteksi yang efektif.
Ablasi Retina (Retinal Detachment)
Ablasi retina merupakan kondisi darurat di mana lapisan retina terlepas dari posisi normalnya. Gejala muncul tiba-tiba seperti bintik gelap atau garis bergelombang (floaters) dalam jumlah banyak, kilatan cahaya, penglihatan kabur, serta bayangan seperti tirai gelap yang menyebar di bidang penglihatan.
Jika mengalami gejala ini, segera hubungi dokter mata. Pemeriksaan mata dilatasi, ultrasonografi, atau OCT dapat digunakan untuk melihat posisi retina dan memastikan diagnosis.
Retinitis Pigmentosa (RP)
RP adalah penyakit mata genetik langka yang menyebabkan kerusakan sel retina secara perlahan, berujung pada kehilangan penglihatan. Gejala umumnya dimulai pada masa kanak-kanak atau remaja, ditandai dengan rabun senja, kesulitan melihat dalam cahaya redup, dan kehilangan penglihatan samping (tunnel vision).
Diagnosis RP melibatkan pemeriksaan mata dilatasi, elektroretinografi, dan tes genetik. Deteksi dini penting untuk perencanaan manajemen dan dukungan.
Glaukoma
Meskipun bukan gangguan retina primer, glaukoma merusak saraf optik yang merupakan perpanjangan dari retina, seringkali akibat peningkatan tekanan intraokular. Glaukoma sudut terbuka, jenis paling umum, sering tanpa gejala awal yang jelas, berkembang perlahan selama bertahun-tahun.
Gejala yang mungkin muncul meliputi bintik hitam di pinggir mata, penglihatan buram, nyeri mata intens, mata memerah, atau melihat lingkaran cahaya di sekitar lampu. Pemeriksaan mata teratur untuk saraf mata, tekanan intraokular, dan lapang pandang sangat penting untuk deteksi dini.
Katarak
Katarak adalah kondisi lensa mata menjadi keruh akibat gumpalan protein, menghalangi cahaya mencapai retina. Ini umum terjadi seiring bertambahnya usia. Gejala berkembang perlahan dan sering terabaikan, seperti pandangan buram, sensitif terhadap cahaya silau, munculnya lingkaran cahaya, kesulitan melihat malam hari, dan perubahan resep kacamata yang sering.
Pemeriksaan mata rutin setiap 2–4 tahun sejak usia 40–64 tahun, dan 1–2 tahun sekali mulai usia 65 tahun, dapat membantu mendeteksi katarak sejak dini.
Faktor Penyebab Gangguan Retina Sering Diabaikan
Ada beberapa alasan mengapa banyak orang cenderung mengabaikan gangguan pada retina, menjadikannya ancaman senyap bagi penglihatan. Pemahaman terhadap faktor-faktor ini dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya deteksi dini.
Gejala yang Berkembang Perlahan
Banyak gangguan retina, seperti degenerasi makula dan retinopati diabetik, berkembang secara bertahap dan tidak menunjukkan gejala yang signifikan pada tahap awal. Hal ini membuat penderita tidak menyadari adanya masalah hingga kondisi sudah parah.
Kurangnya Kesadaran dan Edukasi
Kurangnya informasi mengenai gejala awal dan risiko gangguan retina membuat masyarakat tidak menganggap serius perubahan kecil pada penglihatan mereka. Edukasi yang lebih baik diperlukan untuk meningkatkan kewaspadaan.
Menganggap Gejala sebagai Bagian Normal Penuaan
Banyak orang tua menganggap penglihatan kabur, floaters, atau kesulitan melihat dalam gelap sebagai bagian alami dari proses penuaan dan bukan sebagai tanda penyakit yang memerlukan perhatian medis. Seiring bertambahnya usia, penglihatan seseorang memang semakin menurun. Makanya, enggak heran bila banyak lansia yang mengalami gangguan penglihatan.
Tidak Adanya Rasa Sakit
Beberapa kondisi serius seperti ablasi retina seringkali tidak menimbulkan rasa sakit, sehingga penderita tidak merasa perlu segera mencari pertolongan medis. Ketiadaan rasa sakit ini bisa menjadi jebakan, membuat individu menunda pemeriksaan hingga kondisi memburuk dan lebih sulit diobati.
Advertisement
Dampak Serius Jika Gangguan Retina Tidak Ditangani
Mengabaikan gangguan retina dapat memiliki konsekuensi yang sangat serius dan berdampak luas pada kualitas hidup. Deteksi dan penanganan yang terlambat dapat mengubah hidup seseorang secara drastis.
Kehilangan Penglihatan Permanen
Banyak penyakit retina, jika tidak diobati, dapat menyebabkan kehilangan penglihatan parah hingga kebutaan permanen. Jika retina terlepas, hal itu memerlukan perawatan medis sesegera mungkin, sebab dapat menyebabkan hilangnya penglihatan. Ini menunjukkan urgensi penanganan dini.
Penurunan Kualitas Hidup
Gangguan penglihatan dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk melakukan aktivitas sehari-hari seperti membaca, mengemudi, mengenali wajah, dan menulis. Keterbatasan ini dapat mengurangi kemandirian dan partisipasi sosial.
Komplikasi Lebih Lanjut
Beberapa kondisi dapat memicu komplikasi lain yang memperburuk kondisi mata. Komplikasi ini membuat penanganan menjadi lebih kompleks dan prognosis kurang baik.
Langkah Proaktif: Deteksi Dini dan Penanganan Gangguan Retina
Penanganan gangguan retina sangat bergantung pada jenis dan tingkat keparahannya, dengan tujuan utama menghentikan atau memperlambat perkembangan penyakit. Bersamaan dengan itu, pencegahan melalui gaya hidup sehat juga memegang peranan penting.
Metode Penanganan Medis
- Injeksi Anti-VEGF: Prosedur ini melibatkan injeksi obat anti-VEGF langsung ke mata untuk menghambat pertumbuhan pembuluh darah abnormal, efektif untuk degenerasi makula basah dan retinopati diabetik,
- Terapi Laser: Terapi ini digunakan untuk memperbaiki robekan atau lubang pada retina, serta mengurangi pertumbuhan pembuluh darah abnormal pada retinopati diabetik (Laser Panretinal Photocoagulation/PRP) dan menutup pembuluh darah bocor pada AMD basah.
- Operasi Vitrektomi: Prosedur bedah ini mengatasi masalah retina serius seperti ablasi retina, kerutan makula, lubang makula, cedera mata, dan infeksi mata.
- Pemasangan Retina Prostesis: Untuk kasus Retinitis Pigmentosa yang parah, pemasangan retina tiruan melalui operasi dapat membantu pasien yang mengalami kebutaan, seperti yang diuraikan oleh Alodokter.
- Penanganan Glaukoma: pengobatan glaukoma berfokus pada penurunan tekanan intraokular melalui obat tetes mata, obat oral, terapi laser, atau operasi.
- Penanganan Katarak: Katarak yang mengganggu penglihatan dapat diatasi dengan operasi pengangkatan lensa yang keruh dan diganti dengan lensa buatan.
Pencegahan dan Gaya Hidup Sehat
- Pemeriksaan Mata Rutin: Penting untuk rutin memeriksakan mata agar tanda-tanda awal penyakit dapat terdeteksi, terutama bagi mereka yang berusia di atas 40 tahun atau memiliki faktor risiko.
- Mengelola Penyakit Kronis: Bagi penderita diabetes dan hipertensi, menjaga kadar gula darah dan tekanan darah tetap normal sangat krusial untuk mencegah retinopati diabetik dan gangguan retina lainnya.
- Gaya Hidup Sehat: Menerapkan pola makan sehat kaya antioksidan, tidak merokok, menjaga berat badan ideal, dan berolahraga secara teratur dapat mengurangi risiko gangguan retina.
- Melindungi Mata dari Sinar Matahari: Sering terpapar sinar matahari dapat meningkatkan risiko degenerasi makula. Oleh karena itu, penggunaan kacamata hitam yang melindungi dari sinar UV sangat dianjurkan.

:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/avatars/1485100/original/014440300_1517814690-PicsArt_02-04-08.33.43.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3214717/original/077742600_1597982441-pexels-jan-krnc-840810.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3214718/original/015347900_1597982443-ani-kolleshi-7jjnJ-QA9fY-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5398914/original/068803600_1761900361-Lagidiskon__desktop-mobile__356x469_-_Button_Share.png)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5431900/original/091193100_1764750582-pexels-shiny-diamond-3762453.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5431713/original/096158000_1764817864-Depositphotos_402440488_L.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5430105/original/012582200_1764652234-WhatsApp_Image_2025-12-02_at_12.02.51.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5429070/original/046629500_1764572898-IMG-20251201-WA0006.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5424336/original/002212400_1764139673-WhatsApp_Image_2025-11-26_at_13.45.51__1_.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5426830/original/091991200_1764318859-Depositphotos_677416934_L.jpg)

:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5422904/original/014614300_1764047398-Depositphotos_837198304_L.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5271915/original/037909700_1751527182-1000106578.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5145866/original/092183600_1740739179-WhatsApp_Image_2025-02-28_at_5.36.31_PM.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5414800/original/033232300_1763351406-Depositphotos_189086874_L.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5417351/original/036772900_1763530484-IMG-20251119-WA0006.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5397307/original/004455700_1761805356-handsome-man-using-eye-drops-close-up.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5283650/original/085806300_1752562217-78fb8a12-4343-4c07-b0c0-c3f8170f2da9.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5401539/original/067633100_1762192756-pexels-karola-g-5207305.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5397397/original/022090400_1761807941-pexels-fotios-photos-890550.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5307277/original/072708200_1754463055-lens_6.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5383770/original/064662600_1760691483-person-serving-cup-coffee-with-metal-jug.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3472306/original/061387500_1622720228-1.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5432625/original/061031200_1764817850-Lenzing_dan_OceanSafe_Luncurkan_Tekstil_Berkelanjutan_Generasi_Baru_dengan_Teknologi_TENCEL____Lyocell_A100_dan_naNea.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5431096/original/069632600_1764726720-Foto_3.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5430819/original/058391300_1764675223-WhatsApp_Image_2025-12-01_at_23.03.52.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5401005/original/045078000_1762154454-IMG-20251103-WA0021.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5288117/original/033877800_1752892826-Depositphotos_567473778_XL.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5276501/original/014846300_1751953910-Depositphotos_734386598_XL.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5059629/original/036752400_1734746718-DSC02196.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4812590/original/088755500_1714031325-IMG_2195.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5431227/original/006632000_1764732396-red-cat-studio-xzwk_z2yBo0-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5429294/original/091277400_1764579936-inspired-curly-korean-woman-smiling-camera-front-view-romantic-asian-young-woman-sunglasses-isolated-beige-background.jpg)
![Buat kamu yang sering males bawa tas, this might be your new everyday essential. [@ninjalabsx].](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/JmPHj_AUqE0OF1amNJyGoeHJEqw=/320x217/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5431872/original/017250000_1764749869-SnapInsta.to_464376048_18021797717608173_6667940723387353151_n.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5428609/original/023315200_1764553676-MIUCCIA_PRADA_HONORED_WITH_THE_LIFETIME_ACHIEVEMENT_AWARD_AT_THE_FASHION_TRUST_ARABIA_AWARDS_CEREMONY_2025__1_.jpg)
![Jennie BLACKPINK Berkolaborasi dengan Haribo. [@jennierubyjane]](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/aV4GRPgoYJp6CPnLCXQZBu2qm5o=/320x217/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5426470/original/076048800_1764306557-IMG_1424_2_.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5426531/original/055682400_1764308639-Screenshot_2025-11-28_123440.png)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5426229/original/035642400_1764297400-tong-su-1xx1hq2RJts-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5426004/original/019931600_1764246120-Nov_27__2025__07_20_48_PM.png)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5433679/original/099776000_1764861802-SnapInsta.to_590414371_18544381420003703_8816224122566200579_n.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5403364/original/069446600_1762325396-side-view-father-daughter-eating-together-home.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5403108/original/050190000_1762316993-IMG-20251105-WA0010_1_.jpg)
![Penampilan Audi Marissa sebagai seorang ibu muda. [@audimarissa]](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/O2B6zwGKtiLf2I6uSzgnEcYSnS0=/320x217/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5432997/original/081591300_1764829368-IMG_1668_1_.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5432936/original/077258400_1764828054-smiling-baby-lying-bed.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4480569/original/024894000_1687689247-joice-lumertz-sv7_W7g0q04-unsplash_1_.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3221935/original/084901000_1598605805-pexels-andrea-piacquadio-975250.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3353795/original/056458100_1611093586-beautiful-elegance-luxury-fashion-pink-women-handbag_1203-7653.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5416947/original/076643700_1763480454-IMG_4832.jpg)
![Tasya Farasya memilih gaun rancangan Sapto Djojokartiko berwarna nude lembut yang memancarkan aura elegan dan feminin. Detail renda dan bordir bunga yang menjalar di seluruh permukaan dress memberi kesan etereal, seolah Tasya melangkah dengan sentuhan magis di setiap langkahnya. [@tasyafarasya].](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/OqVnUTOel9W48rzP0VmUfvkZ43Y=/0x0:1080x608/320x217/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5401013/original/058481200_1762154715-SnapInsta.to_572802011_18541861090004502_6731982056297577983_n.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5395367/original/014527000_1761705838-FIMELA_FASHION_-_BLUSH_ELEGANCE_TO_SCULPTED_GRACE__IG_FEED_ls__1_.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5231281/original/035535800_1748077534-WhatsApp_Image_2025-05-24_at_4.02.19_PM.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5169253/original/091368400_1742511936-1.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5324167/original/013311200_1755843656-20250822-Lisa_M-HEL_8.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5434032/original/009717800_1764909443-Enam_warga_terjebak_banjir_Bandung.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5433939/original/066225800_1764907692-Personel_TNI_AD_memasang_perangkat_Starlink.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5008516/original/009912600_1731733019-IMG-20241115-WA0090.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5433843/original/006549100_1764904440-Koruptor_di_Lampung_diringkus_usai_sembunyi_di_hutan.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5403435/original/027810900_1762326887-WhatsApp_Image_2025-11-05_at_14.02.40_418c3481.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5350504/original/031033700_1758001627-young-woman-relaxing-kitchen.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5345458/original/016599800_1757564158-Depositphotos_186930380_XL.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5410386/original/033580700_1762931212-pexels-olly-774866.jpg)