Sukses

Lifestyle

Banyak Warga Indonesia Gak Suka Polisi? (Mungkin) Ini Alasannya

Fimela.com, Jakarta Banyak beredar di Internet curhatan netizen soal kelakuan oknum polisi yang nyebelin. Kasus terakhir yang amat terbuka yakni pembunuhan Salim Kancil. Terlihat dengan gamblang jika polisi amat menyepelekan masyarakat kecil. Saat itu Salim dan rekan-rekan aktifis lingkungan hidup meminta perlindungan bapak polisi sebab sudah diancam oleh pemilik tambang pasir. Tapi tak ditanggapi hingga akhirnya nyawa Salim harus melayang. Padahal mereka punya tugas melindungi dan mengayomi warga. Bisa jadi ini salah satu penyebab kenapa penduduk Indonesia sebal dengan polisi. Selain itu masih ada beberapa penyebab lainnya. Simak penjelasan Bintang.com yang dikutip dari situs lokal Jakarta. Let's go.

1. Oknum polisi yang memakai narkoba. Polisi harusnya jadi contoh buat masyarakat. Nah kalau polisinya memakai barang haram tersebut, ditakutkan juga bakal membekingi bandarnya. Seram, kan? Apalagi kalau anggota polisi ada yang pecandu. Pengadilan buat mereka terkesan sepi-sepi saja. Beda dengan warga biasa yang memakai narkotika, polisi bakal memburunya habis-habisan.

Polisi terlibat kasus narkoba | Via: kaskus.co.id

2. Oknum polisi kadang mencari kesalahan orang lain. Apalagi saat razia kendaraan. Ada saja yang dianggap salah supaya mendapat 'uang jajan' tambahan. Jika ada pengendara yang bersalah, polisi malah menambah masalah dan tidak memberikan solusi yang menenangkan masyarakat.

Papan tanda razia malam hari | Via: kaskus.co.id

3. Banyak oknum polisi cari penghasilan tambahan dengan mengandalkan seragamnya. Seringnya ini terjadi pada polisi lalu lintas meski hanya oknum. Uang tilang biasanya masuk ke kantongnya bukan kas negara. Anehnya, ini hanya berani mereka lakukan pada kelas menengah ke bawah.

Kamu tetap gak akan kena tilang meski surat-surat kamu gak lengkap saat berkendara. Lha kok bisa? Bisa dong!

4. Masuk kepolisian identik dengan uang. Hal ini sudah jadi rahasia umum. Kalau tidak ada duit atau 'orang dalam', para pelamar kepolisian gak akan lolos meski mereka berhasil dalam ujian. Bila memang benar begini, tentu amat menyedihkan.

 Persyaratan pendaftaran menjadi akpol.

5. Polisi suka anarkis pada warga kecil. Hal ini bisa dilihat saat polisi menangkap penjahat. Jika yang ditangkap copet, mereka memperlakukan seenaknya. Tapi jika yang ditangkap koruptor, maka akan mendapat pelayanan bak raja. Dijemput tanpa paksaan hingga disediakan seluruh kebutuhannya.

Ilustrasi bentrok warga vs polisi

6. Hanya uang yang bisa menggerakkan mereka. Ini anekdot yang diyakini masyarakat. Satu contoh beberapa postingan netizen soal musibah yang dialami mereka, seperti rumahnya kerampokan. Jika melapor polisi tanpa ada duit, mereka lamban menanganinya. Padahal mereka sudah digaji untuk melayani dan melindungi masyarakat.

Ilustrasi uang

7. Melanggar hukum yang dibuat sendiri. Sering sekali netizen unggah gambar polisi gak pakai helm saat naik motor. Lampu motor gak dinyalakan. Atau malah naik motor lawan arus. Yailah, pak.

Polisi langgar peraturan lalu lintas | Via: kaskus.co.id

Polisi langgar peraturan lalu lintas | Via: kaskus.co.id

Baca juga: Tahu Kalau Direkam Saat Ngajak Damai, Polisi Ini Ngambek

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading