5 Penyebab Tanaman Layu yang Perlu Kamu Waspadai

Fimela.com, Jakarta Memiliki tanaman di halaman rumah tentu akan membuat kita senang, apalagi berbagai bunga maupun tanaman lainnya yang kita rawat. Warna-warnya yang cantik saat mekar akan lebih mempercantik halaman rumah kita dengan sempurna dan natural, pasti banyak sekali dari kalian yang merawat tanaman.

Terkadang di musim hujan tanaman yang memiliki banyak air justru akan semakin layu atau saat musim kemarau jika kekurangan air tanaman juga akan mudah layu. Merawat tanaman sendiri tidaklah mudah seperti yang kamu bayangkan, hanya menyiram saat pagi maupun sore hari.

Merawat tanaman juga diperlukan keseriusan dan penuh dengan hati-hati, saat melihat tanaman yang layu tentu akan membuat kita sedih apalagi saat tanaman tersebut sedang mekar-mekarnya. Langkah pertama yang perlu kamu lakukan saat mengetahui tanaman layu adalah mengidentifikasi penyebabnya, berikut beberapa kemungkinan penyebab tanaman kamu layu:

TERKAIT: Inspirasi 13 Kebaya Wanita Modern untuk Acara Kondangan

TERKAIT: 3 Gaya Pakaian Dress Kebaya Ala Alyssa Soebandono, yang Anggun dan Elegan

TERKAIT: 5 Cara Mencerahkan Wajah Secara Alami dengan Jeruk

TERKAIT: 5 Cara Menghilangkan Bopeng di Wajah dengan Efektif dan Cepat

TERKAIT: Inspirasi Penampilan Kebaya Kondangan Modern dari Ayu Dewi hingga Chelsea Islan

1. Tidak Cukup Air

Tanaman - Vania — Ilustrasi Tanaman/https://unsplash.com/Etienne Girardet

Terlalu sedikit air pada akhirnya yang akan menyebabkan semua jenis tanaman menjadi layu. Beberapa tanaman tentu akan membutuhkan lebih banyak air daripada yang lain dan kamu perlu mencari tahu kebutuhan air dari setiap jenis tanaman yang kamu rawat. Secara umum, sayuran dan rempah-rempahan akan membutuhkan air sekitar 1 inci per minggu.

Saat kamu menyiram tanaman hias, cukup siran tanaman dengan air ke seluruh pot. Karena tanamanan hias dalam pot juga memiliki volume tanah yang lebih sedikit daripada tanaman di dalam tanah, tanaman ini akan sering dan lebih cepat kering serta membutuhkan penyiraman yang lebih sering daripada tanaman di luar ruangan.

2. Terlalu Banyak Air

Terlalu banyak air juga dapat disebabkan oleh penyiraman yang berlebihan atau hujan lebat selama berhari-hari, hal inilah yang dapat menyebabkan tanaman mudah layu. Tanah yang terlalu jenuh dapat mempersulit akar tanaman untuk menyerap air, karena mereka tidak memiliki oksigen yang mereka butuh untuk penyerapan.

Kelebihan air di dekat leher akar tanaman juga akan menyebabkan penyakit , seperti busuk akar. Busuk akar dan penyakit jamur lainnya yang dipupuk oleh lingkungan yang basah juga dapat menyebabkan layu, kamu perlu mengurangi kelembabpan tanah yang berlebihan dan mengurangi penyiraman serta memperbaiki drainase tanah dengan menambahkan pasir atau bahan organik.

3. Pencahayaan yang Salah

Terlalu banyak atau terlalu sedikit cahaya yang masuk tentu akan merusakntanaman, sebagian besar sayuran dan rempah-rempah tentu menyukai sinar matahari penuh selama setidaknya enam jam setiap hari. Akan tetapi beberapa tenaman lainnya juga membutuhkan lebih banyak cahaya setiap hari, ketika daun tanaman menderita terbakar sinar matahari biasanya mereka akan menguning atau coklat dan dapat menyebabkan layu. Tanaman yang menerima terlalu sedikit cahaya tentu akan membuat dedaunan pucat serta tuna kurus yang melemah.

4. Kerusakan Serangga

Beberapa serangga akan menyejud sari dari tanaman dan menyebabkan mereka layu, Kutu daun, kutu bsuuk, wereng, tungau, dan serangga squash semuanya akan merusak tanaman dengan menghisap sari tanaman. Tanaman yang tidak mendapatkan cukup air akan sangat rentan terhadap serangga penghisap.

5. Verticillium Layu

Layu verticillium, penyakit jamur, mempengaruhi banyak tanaman, menyebabkan layu. Daun tanaman mulai menguning dan mereka akan terkulai serta layu. Gejalanya dapat terjadi di seluruh tanaman atau hanya terjadi pada beberapa cabang, jika tanaman layu tanpa penyebab yang jelas mungkin akan layak untuk mengirim sampel ke laboratorium untuk pengujian layu verticillium.