Kenali Penyebab dan Gejala Dehidrasi, Berikut 7 Tips Ampuh Mengatasinya

Penyebab Dehidrasi

Dehidrasi bisa dipicu oleh berbagai faktor, antara lain:

1. Tidak Minum Cukup Air
2. Muntah atau Diare
3. Paparan Panas Berlebihan
4. Konsumsi Obat yang Mengakibatkan Kenaikan Produksi Air Kencing (Diuretik)
5. Aktivitas Fisik Berat
6. Konsumsi Alkohol
7. Kondisi Medis Tertentu

Mengenal Gejala Dehidrasi

Gejala dehidrasi dapat bervariasi dari ringan hingga mengancam jiwa. Gejala tersebut meliputi:

1. Haus
2. Sakit Kepala
3. Kelelahan
4. Pusing atau Sakit Kepala Ringan
5. Penurunan Frekuensi Buang Air Kecil
6. Mulut Kering
7. Sembelit
8. Kelemahan atau Kram Otot
9. Berkurangnya Produksi Air Mata

1. Minum segelas air saat bangun tidur

Segelas air saat bangun tidur dapat membantu menghidrasi tubuh Anda setelah periode tanpa asupan cairan selama tidur. Hal itu diperlukan untuk membantu mempersiapkan tubuh menghadapi aktivitas seharian yang menanti. Memulai hari dengan hidrasi yang cukup, Sahabat Fimela dapat meningkatkan energi dan konsentrasi, serta menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.

2. Membawa botol minum untuk tetap terdehidrasi seharian

Pastikan Sahabat Fimela selalu menjaga asupan air putih yang cukup. Mengonsumsi air putih secara cukup merupakan kunci penting dalam menghindari dehidrasi. Jika merasa haus, jangan ragu untuk segera meminum air. Jangan lupa untuk selalu membawa botol minum kemanapun Sahabat Fimela pergi. Langkah Sederhana ini, dapat memastikan bahwa tubuh akan tetap teran baik dan siap menghadapi segala tantangan.

3. Makan banyak sayuran dan buah kaya air 

Untuk menghidrasi tubuh bukan hanya air, sayuran dan buah kaya air dapat membantu untuk terhindar dari dehidrasi. Menambahkan buah-buahan dan sayuran yang kaya air ke dalam makanan sehari-hari tidak hanya akan memberikan hidrasi tambahan bagi tubuh, tetapi juga memberikan nutrisi penting dan serat. Berikut daftar sayur dan buah untuk terhindar dari dehidrasi. 

Sayur: 

• Tomat
• Mentimun 
• Selada
• Seledri 

Buah:

• Melon 
• Stroberi 
• Semangka 
• Jeruk 
• Nanas 
• Anggur 

4. Perbanyak asupan air saat berolahraga 

Olahraga bisa menjadi penyebab tubuh kekurangan cairan karena aktivitas fisik yang mengeluarkan keringat. Jika Sahabat Fimela memutuskan berolahraga jangan lupakan asupan air untuk tetap terhidrasi. Perhatikan juga tanda-tanda dehidrasi saat Anda berolahraga, seperti haus yang berlebihan, pusing, atau kelelahan yang tidak wajar. Jika mengalami gejala dehidrasi, segera istirahat dan minum air untuk mengembalikan keseimbangan cairan dalam tubuh. 

5. Persiapkan elektrolit ekstra saat dibutuhkan

Air putih secara teratur sudah cukup untuk mencegah dehidrasi dalam kebanyakan situasi, ada kondisi tertentu yang membutuhkan perhatian lebih. Khususnya bagi Sahabat Fimela yang melakukan aktivitas fisik dengan intensitas tinggi dan berlangsung lebih dari 60 menit. Oleh karena itu, disarankan untuk mempersiapkan tambahan elektrolit saat dibutuhkan. Salah satu cara yang paling umum dilakukan adalah dengan mengonsumsi minuman olahraga yang mengandung elektrolit seperti natrium dan karbohidrat.

6. Susu rendah lemak sebagai alternatif pilihan 

Sahabat Fimela tahu tidak? Bahwa susu ternyata mengandung elektrolit yang tinggi. Selain air, susu bisa dijadikan alternatif untuk melawan dehidrasi. Hal ini dikarekankan susu mengandung natrium, karbohidrat, dan protein yang dapat membantu mengembalikan keseimbangan cairan dalam tubuh Anda. 

7. Tingkatkan kadar minum air saat cuaca panas atau sakit 

Apabila Sahabat Fimela mengalami sakit atau dihadapkan dengan cuaca panas yang menyengat, usahakan untuk meningkatkan asupan air putih. Kedua faktor ini bisa menjadi penyebab dehidrasi, untuk itu disarankan untuk minum lebih banyak cairan untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh. Langkah ini akan membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi dan mencegah terjadinya dehidrasi yang berpotensi berbahaya

Penulis: Naela Marcelina

#Unlocking The Limitless