Sukses

Entertainment

Eksklusif, Anindya Kusuma Putri Mengurung Diri Gara-gara Bikini

Fimela.com, Jakarta Anindya Kusuma Putri adalah salah satu anak bangsa yang telah mengharumkan nama Indonesia lewat sepak terjangnya di Miss Universe 2015. Siapa sangka kalau putri pasangan Ismoyo Dwi Djantoro dan Retno Djumerut itu ternyata sempat mengalami berbagai kendala, termasuk izin orang tua. Seolah belum cukup, dia juga masih harus menghadapi tudingan dan kecaman atas penampilannya di ajang internasional tersebut. 

***

Perjuangan Anindya Kusuma Putri hingga mencapai panggung internasional memang tak bisa dikatakan mudah. Proses panjang yang dilalui menuju Miss Universe 2015 telah menguras energi, waktu, pikiran, bahkan air matanya. Masalah bahkan datang setelah dia baru saja memenangkan ajang Putri Indonesia 2015, ketika sang ayah tidak setuju dia mengikuti ajang Miss Universe.

Anindya Kusuma Putri (Fotografer: Galih W Satria, Digital Imaging: Denti Ebtaviani/Bintang.com)

Anindya pun mengakui bahwa dirinya sempat mengalami satu masa paling buruk dalam perjalanannya menuju puncak. Ada satu titik yang membuatnya berpikir bahwa apa yang dilakukannya sia-sia, sehingga membawa pada titik depresi. Namun akhirnya, wanita hebat ini berhasil melalui semuanya hingga akhir.

Perjuangan ‘berdarah-darah’ itu pun disampaikan Anindya saat wawancara eksklusif dengan Bintang.com pada Senin (18/1/2016) lalu. Pada reporter Riswinanti Permatasari, Hasan Mukti Iskandar, dan Galih W Satria, wanita asal Semarang ini tak segan menceritakan perjalanan dan pengalamannya mengikuti ajang Miss Universe.

Anindya Kusuma Putri (Fotografer: Galih W Satria, Digital Imaging: Denti Ebtaviani/Bintang.com)

Dalam penuturannya, Anindya juga mengungkap berbagai hal yang mungkin belum diketahui orang tentang ajang Miss Universe. Wanita kelahiran 3 Februari 1993 ini berharap masyarakat Indonesia bisa membuka mata dan menyadari adanya sisi positif dalam perjuangannya di kancah internasional.

Bagaimana lengkapnya kisah Anindya Kusuma Putri bersama ajang Miss Universe 2015 yang diikutinya? Seperti apa pula caranya menaklukkan segala rintangan, halangan dan cacian yang menerpa, terutama berkaitan dengan aksi bikini di Miss Universe? Simak jawabannya dalam petikan wawancara berikut ini!

Sempat Dilarang Ikut Miss Universe

Apa saja yang dilalui selama setahun ini?

Selama menjabat dari Februari 2015 lalu, sampai nanti Februari 2016, aku banyak dapat kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan orang-orang Indonesia, dari Sumatra, Jawa, Nusa Tenggara, Bali, dan ini adalah kesempatan yang langka banget, karena ga semua orang bisa jadi Putri Indonesia dan memiliki kesempatan yang sama, belajar banyak banget. Selain itu sebagai Putri Indonesia, juga banyak kegiatan sosial yang aku jalani. Kemudian, ada persiapan menuju ke Miss Universe juga.

Apa yang menarik selama mengikuti Miss Universe?

Pengalaman di Miss Universe, yang paling favorit buat aku adalah menghabiskan waktu bareng teman-teman finalis Miss Universe 2015. Waktu free kita ngobrol bareng, gila bareng, nyemil bareng, nonton fashion bareng, gosip bareng itu seru banget. Karena mendengarkan logat mereka, bahasa Inggrisnya beda-beda, terus gayanya beda-beda. Itu seru banget itu momen yang ga semua orang dapat, dan aku seneng banget.

Anindya Kusuma Putri (Fotografer: Galih W Satria, Digital Imaging: Denti Ebtaviani/Bintang.com)

Sesama finalis Miss Universe, apa yang dibicarakan?

Selain bercanda, kita juga pernah diskusi gitu tentang negara masing-masing, di mana kita sangat tertarik berkunjung ke setiap negara finalis gitu. Kalau misalnya kita berkunjung di setiap negara finalis Miss Universe 2015, habis 80 tahun, misal satu tahun satu negara gitu. Selama karantina pun aku memperkenalkan Indonesia ke temen-temen. Bali terkenal banget, terus pantainya Indonesia. Kecantikan alam Indonesia sangat terkenal di mata temen-temen. 

Pro dan kontra macam apa yang muncul?

Pasti ada pro dan kontra, tertama dari papa aku sendiri, beliau ga setuju kalau aku ikut Miss Universe. Tapi satu hal yang aku jelasin ke papa bahwa tujuanku baik, bukan untuk tampil seksi atau memamerkan badan, tapi ini adalah untuk membawa nama baik Indonesia di ajang internasional. Gitu. Akhirnya papa lama-lama mengerti dan selalu mendukung aku. 

Anindya Kusuma Putri (Fotografer: Galih W Satria, Digital Imaging: Denti Ebtaviani/Bintang.com)

Apa alasan Papa tidak setuju?

Karena awal-awal itu mungkin papa baru tahu kalau misalnya menang Putri Indonesia akan ke Miss Universe dan mengenakan swimsuit. Bahkan kita pun tidak merencanakan kemenangan itu, gitu. Jadi mungkin kayak beberapa kali, dua tiga kali, ngobrol dengan papa, alhamdulilah papa mau ngerti. 

Bagaimana meyakinkan papa?

Aku menjelaskan ke papa bahwa ini adalah satu batu loncatan aku buat ke depannya. Miss Universe ini bukan sekedar kontes kecantikan, tapi aku juga banyak dapat temen-temen, di mana kemungkinan ke depannya kita bisa kerja sama, untuk kerja bareng kayak gitu.

Tentang Kontroversi Bikini

Bagaimana dengan reaksi orang sekitar?

Yah selain dari papa, pro dan kontra juga dari masyarakat sendiri, ada cyber bullying. Itu terjadi saat aku menang Putri Indonesia dan aku berusaha untuk cuek, tapi tetap mendengarkan dan menyaring pesan-pesan yang positif, untuk perkembangan aku juga.

Apakah ini membuat Anindya sedih?

Dulu sempat mengurung diri di kamar seharian sih. Di awal, kalau ga salah tiga hari setelah menang Putri Indonesia, terus kayak ada salah satu cyber bullying yang bener-bener heboh banget. ‘Aduh nih harus gimana, ga punya temen deket di Jakarta, harus cerita sama siapa’. Akhirnya telepon mama, akhirnya dibantuin sama alumni-alumni Putri Indonesia yang udah pernah berangkat juga, jadi kayak lebih tenang. Kemudian lebih tahu ke depannya gimana.

Anindya Kusuma Putri (Fotografer: Galih W Satria, Digital Imaging: Denti Ebtaviani/Bintang.com)

Bagaimana mereka membuat Anindya tenang?

Kalau dari mama, mama selalu berpesan untuk selalu berdoa. Karena salah satu cara yang bisa menenangkan kita adalah ibadah, dan itu bener banget. Jadi setiap waktu mama selalu mengingatkan aku untuk selalu beribadah. Terus kalau kata-kata yang paling kuingat adalah ‘Biarin aja orang mau berkata apa, yang paling penting adalah kita berusaha untuk selalu maju, begitu. Buktikan dengan prestasi.

Tanggapan Anindya soal kontroversi bikini?

Pasti memang ada pro dan kontra untuk memosting foto swimsuit. Cuma yang aku pikir, posting foto bikini bukan satu tindakan untuk memamerkan keseksian tubuh. Lagipula pakainya kan di kolam renang atau di pantai gitu, jadi masih sesuai tempatnya. Selain itu, kemarin posting itu pun juga untuk ajang internasional, yaitu Miss Univere, ada tujuannya. Itu salah satu kriteria di ajang Miss Universe.

Anindya Kusuma Putri (Fotografer: Galih W Satria, Digital Imaging: Denti Ebtaviani/Bintang.com)

Busana sehari-hari Anindya sendiri seperti apa?

Keseharian fashion aku lebih suka kasual ya, jadi lebih suka pakai jeans gitu. Kalau ga pakai sneakers ya heels, tapi tetep pakai jeans yang kasual santai juga. Memang aku orang yang simpel, ga suka macem-macem, sederhana aja. Enggak ribet dandan.

Rencana Anindya ke depannya?

Ke depan, paling dekat, pengen selesaikan skripsi, jadi punya gelar sarjana teknik habis ini. Terus udah mulai coba merintis usaha bareng temen, jadi semoga ke depannya bisa meniti sukses, di usaha kecil-kecilan dulu. Kalau misalnya ada kerjaan di dunia entertainment kenapa ga dicoba.

 

 

 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading