Sukses

Parenting

Anak Laki-Laki Ini Terobsesi Sampah Dan Bercita-Cita Jadi Bos Daur Ulang, Sungguh Mulia..

Usianya masih 8 tahun, tapi cita-cita dan impiannya sungguh mulia. Saat anak lain banyak yang merengek minta dibelikan smartphone atau tablet, bocah baik hati ini punya impian menjadikan Bumi lebih bersih dan mendaur ulang sampah-sampah agar bisa dimanfaatkan kembali. Ayo kenalan dengannya.

Obesi Aneh Pada Sampah

Nama anak ini adalah William Bateman. Dia punya obsesi unik dari anak-anak sebayanya. William sangat tertarik dengan sampah dan mendaur ulangnya. Jika anak lain bercita-cita jadi dokter atau polisi, maka Wiliam punya cita-cita ingin menjadi bos pabrik daur ulang, sehingga sampah yang dikumpulkan bisa bermanfaat, dilansir oleh Dailymail.co.uk.

Foto: copyright dailymail.co.uk

Saat masih balita dulu, William sudah punya ketertarikan dan terobsesi dengan sampah. "Saat masih balita, satu-satunya cara untuk mengajarinya berhitung adalah dengan memotong gambar truk sampah agar dia mau berhitung. Dia juga sering bertanya pada orang lain, bahkan orang yang tidak dikenal tentang truk sampah dan sampah yang bisa didaur ulang," ujar Fleur, ibu William.

Sudah Beli Truk Sampah Sendiri

Memiliki anak yang punya obsesi pada benda seperti sampah sedikit menyulitkan bagi sang ibu, namun dia bahagia karena anaknya punya keinginan kuat untuk mewujudkan impiannya.

"Saya sering bersin dan sedikit sulit melihat banyak potongan sampah dimana-mana. Dia melakukan banyak hal dengan sampah-sampah kering itu, saat natal dia bisa membuat kastil dari sampah karton. Dia tidak tertarik dengan mainan kastil yang kami berikan, tetapi kastil yang dia buat dari sampah," lanjut sang ibu.

Foto: copyright dailymail.co.uk

Saking senangnya dengan sampah, William saat masih 5 tahun membeli sebuah truk sampah ketika melihat akun e-Bay ibunya terbuka. Akhirnya pembelian truk sampah dari William dikabulkan situs e-Bay. Sang ibu mengatakan sangat terkejut dan marah karena anaknya memakai akun pribadi dan kartu kreditnya untuk membeli truk sampah. Pembelian itu akhirnya dibatalkan oleh keluarga William.

"Saat ini saya bisa tertawa jika mengingat kejadian itu, tetapi saat terjadi, saya terkejut karena tidak percaya William benar-benar melakukannya," ujar Fleur.

Semoga saja impian William memiliki truk sampah dan menjadi bos daur ulang sampah kering berhasil diwujudkan. Bumi semakin penuh tumpukan sampah, kita perlu generasi seperti William yang peduli dengan lingkungannya.

(vem/yel)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading