Sukses

Parenting

5 Fakta Menarik Tentang Anak Kembar yang Jarang Diketahui oleh Banyak Orang

Fimela.com, Jakarta Pernahkah sahabat FIMELA melihat anak kembar secara langsung? Atau apakah sahabat FIMELA memiliki anak kembar? Anak kembar selalu berhasil menarik perhatian banyak orang karena memiliki daya tarik yang unik. Sungguh menarik melihat bagaimana dua orang yang berbeda dapat memiliki kemiripan wajah.

Tidak hanya kemiripan fisik, anak kembar juga cenderung memiliki kemiripan dalam perilaku dan kehidupan sehari-hari. Kemiripan ini sangatlah unik, namun di satu sisi dapat menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua. Ketika salah satu anak ingin membeli sesuatu, anak lainnya juga harus membeli hal yang sama karena selera yang cenderung mirip. Belum lagi biaya pendidikan dan hidup sehari-hari yang perlu dikeluarkan secara bersamaan. 

Nah, di balik kemiripan fisik, kepribadian, dan perilaku, anak kembar ternyata menyimpan berbagai fakta menarik yang jarang diketahui oleh banyak orang. Berikut ini 5 fakta menarik tentang anak kembar. Yuk, simak sahabat FIMELA!

Kok Bisa Anak Kembar Terbentuk?

Terdapat beberapa jenis anak kembar, namun dua jenis yang paling umum adalah kembar identik dan kembar tidak identik. Meskipun sama-sama anak kembar, rupanya proses terbentuknya berbeda lho. Pada kasus kembar identik, anak berasal dari satu buah sel telur yang dibuahi oleh satu sel sperma, kemudian membelah diri menjadi dua atau lebih janin. Embrio anak biasanya berada dalam satu plasenta, hanya kantung ketubannya saja yang berbeda. Kembar identik cenderung memiliki kesamaan karakteristik, mulai dari DNA, golongan darah, dan penampilan fisik. Sedangkan, pada kasus kembar tidak identik, anak berasal dari dua buah sel telur dan dua sel sperma yang berbeda, sehingga memungkinkan anak kembar untuk memiliki karakteristik yang berbeda. Masing-masing anak memiliki kantung ketuban dan plasentanya sendiri, tidak saling berbagi. 

Meskipun Kembar, Mereka Tetap Berbeda

Meskipun anak kembar, khususnya kembar identik, memiliki kesamaan fisik, kepribadian, perilaku, dan bahkan DNA yang hampir sama, mereka tetap memiliki perbedaan pada pola dan tonjolan kulit jari, yang disebut sebagai sidik jari. Sidik jari dipengaruhi oleh pertumbuhan tulang dan faktor-faktor selama di kantung ketuban, seperti posisi bayi, aliran cairan, hingga lingkungan ketuban yang berbeda. 

Anak Kembar Sudah Bersosialisasi Sejak Masih di Kandungan

Pada penelitian yang menggunakan teknologi ultrasonografi dibuktikan bahwa bayi kembar telah saling bersentuhan secara fisik sejak masih di dalam kandungan. Sejak usia 18 minggu, janin bayi kembar sudah mulai melakukan gerakan khusus terhadap saudaranya, seperti saling meraih dan saling membelai. Koneksi yang sudah terbangun sejak dari dalam kandungan juga berdampak pada cara mereka berkomunikasi. Anak kembar seringkali menganggap satu sama lain sebagai contoh dalam berbicara atau sekedar celotehan. Tidak jarang, jika saat bayi, si kembar akan sering menggunakan bahasa rahasia layaknya bahasa alien terhadap satu sama lain, yang tidak dimengerti oleh orang lain. Fenomena ini sering dikenal dengan istilah “cryptophasia”. 

Anak Kembar Dapat Berkembang Secara Berbeda

Meskipun sering menghabiskan waktu bersama, mendapatkan pengasuhan yang sama dari orang tua dan lingkungan, dan bahkan mengonsumsi makanan yang sama, anak kembar belum tentu berkembang secara sama. Mereka mungkin akan memiliki perbedaan hobi, preferensi, dan tingkah laku seiring dengan pertumbuhan. 

Fakta atau Mitos: Anak Kembar Bisa Telepati?

Kemiripan DNA dan koneksi sejak dari kandungan, tidak serta merta membuat anak kembar memiliki kemampuan telepati. Jadi, anggapan tersebut adalah mitos! Tidak ada bukti ilmiah yang membuktikan bahwa anak kembar memiliki kemampuan ini. Jika pernah menemukan fenomena dimana anak kembar tampaknya seperti bertelepati, mungkin itu muncul karena pengaruh lingkungan dan pola asuh yang sama. 

Wah, ternyata fakta-fakta tentang anak kembar menarik sekali ya! Tidak hanya dari segi fisik, tapi juga dari segi dinamika kehidupan yang bermakna. Jadi, sahabat FIMELA tidak perlu bingung lagi jika bertemu dengan anak kembar.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading