Sukses

Relationship

5 Pertanyaan yang akan Menjawab Apakah Cintanya Tulus atau Nafsu Saja

Fimela.com, Jakarta Terkadang ketika menerima pendekatan pria, kamu akan bertanya-tanya juga apakah benar ia mencintaimu atau sekadar naksir padamu. Pertanyaan ini seringkali bisa merusak hubungan cinta karena itu sama halnya kamu meragukan perasaannya. Tapi akan ada berbagai cara untuk mengetahui apakah benar ia mencintaimu atau hanya naksir saja, contohnya dengan mengajukan beberap pertanyaan berikut.

1. Apa yang kamu suka dariku?

Coba tanyakan hal ini padanya dan teliti jawabannya. Pria yang hanya naksir dan mendekatimu karena nafsu pasti akan menyebutkan betapa cantik wajah dan tubuhmu. Hal-hal yang kamu sukai mungkin tidak membuatnya tertarik atau bahkan tidak akan dia pahami. Tapi jika pria tulus menyukaimu, dia akan menyebutkan alasan-alasan yang cenderung melibatkan kepribadianmu atau sesuatu yang dirasakan hatinya.

2. Mengapa kamu intens menghubungiku?

Jika pria itu tidak memperhatikan kepribadianmu, ia pasti akan kesulitan menjawabnya. Jangan percaya pada jawaban karena kamu 'pintar' atau 'cerdas', karena itu jelas hanya untuk membuatmu luluh. Pria yang menyukaimu dengan tulus akan mencoba menjelaskan hal-hal kecil dan sepele yang ternyata menjadi prosesnya menyukaimu. Ia mungkin mengatakan, "Karena aku suka caramu menanggapi komentar orang lain dengan tenang, entah kenapa aku jadi ingin mengenalmu" atau hal-hal semacamnya.

3. Ke mana kamu akan membawaku kencan?

Kamu akan mudah membedakan mana pria yang serius menyukaimu dan hanya naksir belaka dari jawabannya sejak awal ia mendekatimu. Jika ia lebih suka membawamu kencan ke tempat yang jauh dan cenderung sepi, mungkin ada maksud tertentu di pikirannya terhadapmu. Tapi jika ia menjawab, ke tempat-tempat yang banyak orang atau bahkan mengatakan "ke mana pun kamu suka", bisa jadi ini tanda yang positif.

4. Apa yang bikin kamu putus terakhir kali?

Mengetahui seperti apa hubungan cintanya di masa lalu sedikit banyak akan memberimu gambaran pria seperti apa yang kamu hadapi saat ini. Cowok cenderung menjadi aneh ketika membahas ini. Jika dia menceritakan bahwa itu semua karena kesalahan mantannya dan dialah yang menjadi korban, jelas dia bukan pria yang baik. Jika ia menceritakan dengan kesan lebih objektif dan tidak menyalahkan siapa pun, atau mengakui kesalahannya, kemungkinan dia pria yang baik.

5. Ke mana tujuan hubungan ini?

Tentu kamu harus hati-hati sebelum menanyakan ini. Jika kamu mengajukan pertanyaan ini terlalu dini, itu pasti akan membuat siapa pun takut dan berlari sebelum cinta berkembang, bahkan untuk pria yang mencari hubungan cinta yang serius. Ada masalah kecocokan kepribadian dan komitmen yang harus ia pastikan juga darimu. Tanyakan hal ini ketika kamu merasa paling ingin melihat kepastian. Pria yang tidak serius akan mencoba menghindari topik ini dan berusaha berargumen untuk mendapatkan kepercayaanmu.

Tapi sebelum menanyakan segala hal di atas, ketahui juga waktu yang tepat. Bagaimana pun kamu tidak bisa terburu-buru menanyakan semua itu dalam waktu bersamaan, apalagi di fase awal hubungan. Karena rasa suka di awal cenderung masih sangat mentah, dan kalian harus menjalaninya dahulu untuk bisa mengajukan pertanyaan-pertanyaan tertentu.

#Women for Women

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading