Eks Kapolri Badrodin Haiti Jadi Komisaris Utama Grab Indonesia

Dadan Eka Permana diperbarui 30 Jan 2017, 22:54 WIB

Fimela.com, Jakarta Aplikasi transportasi online, Grab, menunjuk mantan Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jend (Purn) Badrodin Haiti sebagai komisaris utama di Grab Indonesia. Badrodin Haiti resmi menjabat mulai Senin (30/1).

Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata dalam keterangan tertulis mengatakan dipilihnya Badrodin Haiti sebagai Komisaris Utama karena menilai pengalaman yang dimiliki Badrodin Haiti dalam bekerja dengan para pemangku kepentingan pemerintahan dan menyelaraskan kepentingan-kepentingan yang beragam.

Sebagai komisaris utama, Badrodin nantinya akan memantau dan menjaga tata kelola serta kelangsungan jangka panjang perusahaan melalui peran pengawasan terhadap kinerja dewan direksi.

"Seiring dengan evolusi yang terjadi di sektor teknologi dan platform pemesanan kendaraan di Indonesia, Pak Badrodin akan memandu dan memastikan Grab Indonesia berkontribusi secara konstruktif terhadap pelaksanaan dari sejumlah kebijakan transportasi dan aturan keselamatan yang baru," kata Ridzki Kramadibrata seperti dilansir antara.

Sementara itu, Badrodin mengaku pihaknya berjanji akan memberikan solusi terhadap permasalahan transportasi lokal. "Saya memastikan bahwa Grab akan terus menjadi perusahaan yang memiliki akuntabilitas. Saya juga akan menggunakan pengalaman saya bekerja di sejumlah daerah di Indonesia untuk memberi masukan sejalan dengan kegiatan ekspansi Grab di Indonesia," katanya.

Sebelum menjadi komisaris utama Grab, Badrodin memangku jabatan sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia sejak April 2015 sampai Juli 2016. Badrodin juga pernah menjabat Wakapolri pada Maret 2014 hingga April 2015. Ia menyelesaikan pendidikannya di Akademi Kepolisian (AKPOL) pada 1982 dan Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) pada 1989.

Sebelum menduduki dua posisi teratas di Kepolisian Republik Indonesia, Badrodin pernah menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah di empat provinsi yaitu Banten, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara dan Jawa Timur.

 

Tag Terkait