Komunitas Pink Shimmerinc: Bangkitkan semangat hidup para pengidap kanker payudara

Gadis Abdul diperbarui 12 Okt 2018, 10:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Senin, 8 Oktober 2018, redaksi Fimela.com kedatangan tamu istimewa, mereka adalah perempuan-perempuan hebat yang menjadi bagian dari sebuah komunitas yang bernama Pink Shimmerinc. Sudah tahu? Pink Shimmerinc merupakan komunitas yang menjadi wadah untuk memberikan dukungan penuh kepada para pejuang kanker payudara sekaligus sebagai tempat untuk mencari dan bertukar informasi.

Ya, Pink Shimmerinc diisi oleh perempuan-perempuan hebat yang telah berhasil dan masih berjuang melawan kanker—bukan hanya mereka yang mengidap kanker payudara. Dinda Nawangwulan, founder Pink Shimmerinc mengajak serta beberapa anggota komunitasnya ke redaksi Fimela.com, mereka adalah Ninetta, Happy, Imelda Theresia, Jeanne Pangaribuan, dan Maya Sariana.

Dinda, Imelda, Jeanne dan Happy merupakan seorang survivor kanker payudara. Sementara Ninetta mengidap kanker payudara, tengkorak kepala belakang, tulang dan getah bening. Lalu Maya Sariana sendiri pernah mengidap kanker dinding perut atau fibrosarcoma. Tak ada kata-kata yang bisa menggambarkan bagaimana perjuangan mereka untuk sembuh dari penyakitnya, yang pasti mereka adalah perempuan hebat yang tak pernah berhenti tersenyum dan menyebarkan semangat positif.

What's On Fimela
Dinda Nawangwulan, founder Pink Shimmerinc, komunitas yang mendukung para pejuang kanker payudara. (Fimela.com/Adrian Putra)

“Awalnya aku kan senang sharing dan aku melihatnya itu membawa impact yang positif karena beberapa orang-orang yang memang pada saat aku sharing itu termotivasi, entah dia itu mau mengubah pola hidupnya atau mau memeriksakan dirinya ke dokter,” cerita Dinda soal tujuan awalnya membangun Pink Shimmerinc.

Sejak 2007 berdiri banyak hal yang sudah dialami oleh Dinda dan teman-teman di komunitasnya. Ada hal menyenangkan seperti kesembuhan teman-temannya, namun ada pula saat di mana mereka harus kehilangan teman yang sudah dianggap seperti keluarganya sendiri. “Banyak kenangan yang tidak bisa dilupakan itu pasti, tapi kehilangan teman yang juga bagian dari kita itu yang bikin kadang-kadang kalau teringat jadi berat,” terang Dinda yang tak kuasa menahan air matanya lagi.

Bagi Dinda dan juga teman-temannya, Pink Shimmerinc bukan hanya sekadar komunitas, tapi seperti sebuah keluarga yang akan saling membantu dan menyemangati. “Buat saya berkumpul itu tuh akan sangat membantu saya juga, untuk menguatkan saya juga bahwa I can do it, I can do this.”

2 dari 2 halaman

Melewati masa-masa sulit dengan kegiatan yang positif

Dinda Nawangwulan bersama dengan para anggota Pink Shimmerinc, Imelda Theresia, Jeanne Pangaribuan, Ninetta, Happy dan Maya Sariana. (Fimela.com/Adrian Putra)

Bagi Dinda, Ninetta, Happy, Imelda Theresia, Jeanne Pangaribuan, dan Maya Sariana, Pink Shimmerinc adalah sebuah keluarga yang dengan setia memberikan dukungan dan senyuman yang memang sangat dibutuhkan. Ya, Dinda dan teman-temannya membuktikan bahwa kanker itu bisa diobati, kanker itu bisa dilawan dengan pikiran yang positif.

“Di grup ini tidak membahas terlalu banyak soal penyakit, Kalau di grup itu tidak ada pembahasan mengenai obat ini pengaruhnya ini dan begini. Tapi lebih ngomongin bagaimana kita melewati masa-masa sulit ini dengan kegiatan-kegiatan yang lebih positif dan kita lebih fokus sama menikmati hidup saja,” terang Dinda.

“Harapan kita semua sehat, kita semua bisa survive dari kanker dan berkurangnya perempuan terkena kanker. Saya mau orang abis ngobrol dari grup ini itu dapat informasi yang membuat kita jadi lebih memandang hidup dan menjalankan hidup jadi lebih baik,” pungkas Dinda.

Obrolan Fimela.com dengan Dinda Nawangwulan beserta teman-teman di Pink Shimmerinc tak berhenti sampai di sini, masih banyak obrolan bermanfaat lainnya. Plus ada video obrolan Dinda Nawangwulan bersama ketiga sahabatnya yang terus mendukungnya hingga kini. So, ditunggu ya…