Turunkan Risiko Diabetes, Stop Konsumsi Junk Food Dari Sekarang!

Fimela diperbarui 11 Mei 2016, 14:42 WIB


Kita semua tentu tahu bahwa junk food merupakan makanan yang tidak sehat karena hanya memiliki sedikit kandungan nutrisi di dalamnya. Selain itu, junk food juga menjadi salah satu makanan yang menyebabkan tubuh rentan terhadap berbagai masalah kesehatan. Dikutip dari laman dailymail.co.uk, para ahli menyebutkan jika junk food adalah makanan utama penyebab seseorang mengalami penumpukan lemak di tubuh, terserang risiko diabetes hingga risiko serangan jantung juga kanker.

Yang lebih parah dan mengkhawatirkan, memanjakan diri dengan makan junk food secara berlebihan anak meningkatkan risiko kerusakan ginjal, peningkatan gula darah dan diabetes tipe 2. Untuk itu, para ahli kesehatan menyarankan agar kita yang punya kebiasaan makan junk food dalam porsi berlebih atau rutin setiap hari untuk menghentikan makan junk food dari sekarang.

Larangan makan junk food ini sendiri tentunya dilakukan bukan tanpa alasan. Para ahli yang tergabung dalam penelitian kesehatan di Anglia Ruskin University menyebutkan bahwa stop makan junk food akan bantu tubuh terhindar dari risiko diabetes. Stop makan junk food juga akan bantu tubuh selalu sehat, bugar dan terhindar dari berbagai masalah kesehatan.

Sebelumnya, para ahli di Anglia ini menemukan bahwa orang-orang yang menderita diabetes juga mengalami obesitas kerap kali memasukkan junk food di dalam menu hariannya. Mereka yang kerap makan junk food juga ditemukan rentan terhadap berbagai risiko penyakit berbahaya seperti serangan jantung juga kanker. Dr Havovi Chichger, dosen senior sekaligus penulis utama sebuah studi di Anglia mengatakan, "Orang-orang yang terbiasa konsumsi junk food ditemukan memiliki risiko obesitas dan diabetes lebih besar dari mereka yang tidak konsumsi junk food. Junk food adalah makanan yang identik dengan lemak dan suatu hal yang sangat tidak sehat buat tubuh."

"Sebuah studi baru menemukan bahwa obat diabetes adalah mengurangi konsumsi lemak dan glukosa yang terkandung di dalam segala jenis junk food. Jika kita ingin menurunkan dan mengatasi masalah diabetes, wajib bagi kita untuk stop konsumsi junk food sejak dini. Stop makan jun food ini juga akan bantu kita menghindari adanya risiko sakit yang lebih parah. Ini juga bantu kita menghindari kerusakan ginjal." Lanjut Dr Havovi.

Nah, untuk kita yang memang ingin terhindar dari risiko diabetes, pastikan untuk stop makan junk food dari sekarang ya? Alangkah baiknya jika kita mengganti junk food tersebut dengan makanan yang lebih enak, sehat dan mengenyangkan seperti halnya sayur dan buah. Jangan lupa buat memeriksakan diri ke dokter secara berkala, olahraga cukup, minum air putih cukup dan istirahat cukup. Yang terpenting, hindari rokok, minuman keras, minuman dan makanan kaleng serta alkohol juga obat terlarang.

(vem/mim)