Dikira Permen, Orangtua Ini Beri Buah Hatinya Bola-Bola Air

Fimela diperbarui 10 Feb 2017, 11:31 WIB

Memiliki buah hati yang masih bayi atau balita memang harus membuat orang tua selalu waspada dan pandai-pandai memilihkan segala makanan atau minuman untuk mereka. Penting juga bagi orang tua untuk tidak lepas pengawasan dan memberikan apapun yang aman buat buah hati. Lalai sedikit saja, ini bisa membuat buah hati terancam bahaya hingga berisiko meninggal dunia karena mengalami kecelakaan yang tak disengaja.

Selama ini banyak kasus anak-anak mengalami cidera atau luka karena kelalaian orang tua. Termasuk untuk kisah seorang balita berusia 3 tahun di China berikut ini. Dikutip dari laman shanghaiist.com, seorang balita yang tidak disebutkan namanya telah memakan sedikitnya 270 butir bola-bola air. Sebuah benda yang bisa mengembang jika dimasukkan ke dalam air yang biasanya digunakan sebagai media tanam atau hiasan.



Kisah yang begitu memilukan ini terjadi setelah sang ibu balita membeli water babies di sebuah supermarket di kota Jiansu, China. Wanita tersebut mengira jika water babies yang ia beli dan berwarna-warni tersebut merupakan permen kesukaan buah hatinya. Sesampainya di rumah, wanita itu memberikan bola-bola air yang ia beli kepada suaminya. Sementara ia pergi ke dapur dan membersihkan rumah seperti biasa.

Tanpa pikir panjang dan mencicipi dulu benda yang dikira permen tersebut, suaminya menyuapkan water babies kepada buah hati. Beberapa saat kemudian, semua pekerjaan rumah wanita selesai. Wanita tersebut bergantian menjaga buah hatinya. Ia lalu mencicipi water babies yang dikiranya permen.

Tersadar bahwa yang dibeli dan diberikan kepada buah hati bukanlah permen, wanita ini langsung syok. Ia segera memberi tahu suaminya buah hati mereka memakan benda berbahaya. Mereka pun membawa buah hatinya ke rumah sakit terdekat. Ketika dilakukan city scan terhadap sistem pencernaan anak, bola-bola air yang dimakannya telah mengembang.

Beruntung, tim dokter dan perawat di rumah sakit bisa segera memberikan pertolongan. Sebelum bola-bola air mengembang semakin besar, dokter telah berhasil mengeluarkannya dari tubuh anak melalui jalan operasi. Dari beberapa laporan yang ada, kondisi anak telah membaik dan pulih seperti semula. Walau akhirnya sang anak selamat, banyak netter yang mengkritik orang tua anak. Bagi netter, orang tua ini telah membuat kesalahan dan kelalaian yang sangat fatal akibatnya. Netter bahkan menyebutkan ini sebagai tragedi paling mengerikan di awal tahun.



Ladies, kita semua tentu berharap bahwa tragedi seperti ini tak pernah terjadi lagi. Sebelum memberikan apapun pada buah hati, pastikan untuk selalu mengecek apakah benda tersebut aman buat buah hati. Perhatikan baik-baik setiap makanan atau benda apapun yang hendak dimakan atau dikenakan buah hati.

Kisah ini tentunya bisa menjadi pelajaran berharga buat kita semua agar selalu waspada dan tidak sedikit pun lalai dalam mengasuh buah hati terutama buah hati yang masih bayi dan balita.



(vem/mim)