Sebelum mengetahui tentang tips dan trik tentang bagaimana merawat tali pusar bayi dengan baik dan benar, ada baiknya jika anda mengetahui tentang seluk beluk tali pusar terlebih dahulu. Yuk, simak informasinya di bawah ini.
Apa, sih, tali pusar itu?
Tali pusar adalah sebuah “saluran” yang menghubungkan bayi dengan ibu ketika bayi berada di dalam rahim. Tali pusar panjangnya sekitar 20 sentimeter, mulai dari bagian luar perut bayi hingga plasenta di dalam rahim.
Mengapa tali pusar sangat penting bagi bayi?
Dikutip dari laman www.nhs.uk, fungsi utama dari umbilical cord atau tali pusar adalah sebagai saluran yang membawa aliran darah, makanan, dan oksigen dari ibu kepada si jabang bayi.
Pada tali pusar, terdapat satu pembuluh darah vena yang bertugas membawa darah yang kaya oksigen dan nutrisi makanan dari ibu kepada bayi. Terdapat pula dua pembuluh darah arteri yang berfungsi untuk membawa darah yang berisi zat sisa (seperti karbondioksida) dari bayi kembali ke plasenta.
Pembuluh-pembuluh darah tersebut dilindungi oleh zat yang bersifat kental yang dikenal dengan nama Wharton’s jelly.
Semakin tua usia janin anda dan semakin dekat waktu persalinan, maka plasenta akan “mengirimkan” zat kekebalan tubuh kepada bayi melalui tali pusar. Zat antibodi ini akan memberikan proteksi dari infeksi selama tiga bulan ke depan, terhitung sejak bayi lahir.
Oleh: Pravianti