Rayakan Hari Bumi, Converse Mentransformasi Sepatu Lama Menggunakan Bahan Ramah Lingkungan

Karla Farhana diperbarui 24 Apr 2020, 11:20 WIB

Fimela.com, Jakarta Ada berbagai cara untuk merayakan Hari Bumi ke-50 tahun ini selama di rumah. Salah satunya, dengan mengikuti campaign 'Renew' dari Converse. Kampanye ini menggambarkan kreativitas masyarakat yang tetap membara meski berada di dalam rumah selama masa pandemi Corona. Pasalnya, kreativitas tidak bisa dikarantina. 

Di Hari Bumi ini, Converse berkolaborasi dengan beberapa komunitas anak muda yang memiliki kreativitas untuk menemukan cara-cara inovatif dalam melakukan upcycling sepatu lama menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan. Seperti pewarna alami, kain bekas pakai, dan bahan-bahan bekas lainnya. 

Sebagai merek klasik, Converse berupaya untuk selalu melibatkan dan mendengarkan ide-ide dari kaum muda sebagai cerminan generasi baru. Khususnya dalam menghadapi keadaan yang belum pernah terjadi sebelumnya. 

2 dari 2 halaman

RENEW

Sepatu Converse/copyright converse.com

Sementara itu, Converse sudah meluncurkan 3 koleksi jenis Renew. Pada Agustus 2020 nanti, Converse akan kembali meluncurkan Renew Cotton yang produknya menggunakan proses baru. Menggabungkan 40% potongan kanvas kapas daur ulang dari pembuatan alas kaki. Tak hanya itu, terdapat benang baru yang menjadi bahan baku dari berbagai bagian.

Renew sebenarnya menandai era baru desain dari merek Converse dengan mengubah bahan buangan menjadi sepatu sneaker paling ikonik. Dua koleksi pertama Converse Renew adalah Renew Canvas, yang terbuat dari 100% polyester daur ulang dari botolplastik bekas, dan juga Renew Denim, termasuk potongan tekstil upcycled berbahan denim. 

Kapampanye Renew ini juga menunjukkan bagaimana Chuck Taylor terus berkembang melalui desain dan proses yang inovatif, serta lebih peduli dengan lingkungan. 

#ChangeMaker