9 Hidangan Khas Imlek Bermakna Kemakmuran Hingga Panjang Umur

Anisha Saktian Putri diperbarui 04 Feb 2021, 19:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Imlek merupakan perayaan tahun baru kalender Tiongkok yangdirayakan pada hari pertama pada bulan pertama, kemudian ditutup dengan perayaan Cap GoMeh, 15 hari kemudian.

Perayaan ini tidak dirayakan di Tiongkok saja lho, tetapi dirayakan juga di negara-negara yangmemiliki keturunan Tiongkok seperti Indonesia, Malaysia, Vietnam, Singapura, Filipina, Nepal ,Bhutan, Thailand, Jepang, Korea, dan beberapa Chinatown yang tersebar di seluruh dunia.

Perayaan Imlek di setiap negara pasti memiliki tradisi yang agak berbeda. Tentu ini dipengaruhi dengan tradisi dan kebiasaan warga lokal. Salah satu yang menjadi ciri khas ialah hidangan yang tak pernah absen selama Imlek. 

Hidangan apa saja yang perlu dihidangkan saat Imlek sesuai dengan tradisi Tionghoa di Indonesia? Intip informasi selengkapnya. 

2 dari 10 halaman

1. Mie Panjang Umur

Mie Panjang Umur/dok. Shutterstock

Menyajikan mie panjang umur (atau dikenal juga dengan nama Shiu Mie) pada saat Imlek bukan tanpa alasan. Terselip filosofi yang mendalam di dalamnya, helaian mie yang menjuntai panjang itu menjadi lambang kesehatan, rezeki yang melimpah, dan umur yang panjang. Maka dari itu, saat menyantap mie ini disarankan untuk menyantapnya dari ujung mie hingga akhir tanpa dipotong.

3 dari 10 halaman

2. Kue Keranjang

Sambut Imlek, yuk buat sendiri kue keranjang goreng di rumah dengan resep berikut ini! | ilustrasi foto: instagram.com/misshotrodqueen

Kue manis satu ini sangat mirip dengan dodol khas betawi, perbedaannya adalah teksturnya yang cukup keras. Kue ini dibuat dengan tepung beras dan gula merah yang dicetak bulat namun agak pipih. Saat perayaan Imlek, kue keranjang disusun di dalam sebuah kotak dan disajikan untuk jamuan tamu maupun sembahyang. Kue ini wajib dihidangkan karena dianggap melambangkan kerukunan keluarga.

4 dari 10 halaman

3. Ikan Bandeng

ilustrasi bandeng bakar/copyright sungkono (Shutterstock)

Menurut kepercayaan orang Tionghoa, ikan adalah lambang kemudahan rezeki. Harapannya, dengan menyantap ikan bandeng pada hari Imlek bisa melancarkan bisnis dan usaha yang sedang dikerjakan.

5 dari 10 halaman

4. Kue Mangkok

Ilustrasi kue mangkok./Copyright shutterstock.com/g/p3nnylan3

Bentuk kue mangkok yang mekar merekah seperti bunga mawar juga menjadi lambang keberkahan, kebahagiaan, dan kemakmuran. Maka tak jarang, kue mangkok disajikan saat perayaan Imlek.

6 dari 10 halaman

5. Lumpia goreng

Lumpia goreng harus dimasak hingga berwarna keemasan agar bisa mendapatkan maknanya. (dok. Instagram @ophieggy_23/https://www.instagram.com/p/BszZisahw42/Esther Novita Inochi)

Camilan gurih yang satu ini memang asalnya dari daratan Tiongkok. Dibawa oleh para leluhur yang tersebar ke berbagai negara. Lumpia juga menjadi sajian andalan saat perayaan Imlek tiba. Lumpia yang telah diangkat dari penggorengan memiliki warna keemasan yang menjadi lambang kekayaan bagi yang menyantapnya. melambangkan harapan keluarga yang selalu bersatu dan juga rukun.

7 dari 10 halaman

6. Jeruk Mandarin

Ilustrasu/copyrightshutterstock/KYTan

Buah yang satu ini juga selalu tersaji pada perayaan Imlek. Tentu saja, karena jeruk mandarin adalah simbol kemakmuran dan rezeki yang selalu tumbuh setiap waktu.

8 dari 10 halaman

7. Yee Sang

Tahun Baru Imlek diawali dengan mencicipi Yee Sang dan Nian Gao di JW Marriott Hotel Jakarta (Foto: JW Marriott Hotel Jakarta)

Salad khas Imlek yang satu ini dibuat dengan irisan ikan salmon, lobak, dan wortel. Cara menyantapnya juga sangat menarik yaitu diangkat tinggi dan tos dengan orang lainsambil mengucapkan “Gong xi fat cai Yee Sang” harapannya keberuntungan akan turun untukmu.

9 dari 10 halaman

8. Bebek atau Ayam Panggang

Hidangan ayam, bebek, ikan, dan daging babi, makanan tradisional yang harus ada saat malam perayaan Tahun Baru Imlek. Sumber: Kirbie's Cravings.

Menurut kepercayaan Tionghoa, bebek atau ayam adalah lambang kebersamaan. Sangat tepat jika menyajikan bebek atau ayam saat Imlek, karena menggambarkan kehangatan saat bersama keluarga.

10 dari 10 halaman

9. Lapis Legit

Lapis Legit/dok. Anns Bakehouse

Yang satu ini aslinya memang dari Belanda, namun kue ini dianggap kue yang penting untuk disajikan pada saat Imlek, khususnya di Indonesia. Menurut kepercayaan orang Tionghoa, lapis legit dibentuk dari lapisan kue beraroma telur dan kayu manis yang aromatik. Lapisannya yang banyak ini melambangkan harapan untuk mendapatkan rezeki yang berlapis-lapis.

Nah ngomong-ngomong tentang kue lapis legit, bisa memesan kue ini untuk merayakan Imlekmu di Ann’s Bakehouse & Creamery. Di sini ada Lapis legit premium dengan rasa, tekstur, dan aroma yang sangat mewah dan lezat.

#elevate women