Milenial Semakin Gencar Berinvestasi, Reksa Dana Pasar Uang Paling Banyak Diminati Investor Pemula

Karla Farhana diperbarui 19 Apr 2021, 15:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Pandemi COVID-19 yang sudah setahun lebih melanda dunia, termasuk Indonesia, ternyata membawa hal positif dalam dunia investasi dalam negeri. Selama pandemi berlangsung, jumlah investor baru justru bertambah pesat. Para investor ini mulai melek untuk berinvestasi, khususnya di produk reksa dana pasar uang. Tujuannya untuk mempersiapkan masa depan. 

Baru-baru ini, OVO bekerja sama dengan Bareksa untuk menghadirkan fitur baru di aplikasi OVO, dimana penggunanya dapat berinvestasi reksa dana dengan mudah dan modal minim. OVO dan Bareksa pun merasakan adanya perkembangan yang sangat pesat pada pertumbuhan jumlah investor pemula dalam 2 bulan belakangan ini. 

Reksa dana pasar uang Manulife OVO Bareksa Likuid (MOBLI) kelolaan Manulife Aset Manajemen Indonesia mengalami peningkatan. Hanya dengan modal Rp10.000, MOBLI dapat diakses di aplikasi OVO lewat fitur "Invest." MOBLI memang diminati banyak investor pemula. Pasalnya, 90% pengguna layanan  ini mengunggulkan fitur pencairan dana yang mudah dan 61% memilih layanan tersebut karena pergerakan transaksinya dapat dengan mudah dimonitor di aplikasi OVO. 

“Kami sangat gembira melihat performa reksa dana pasar uang MOBLI sejak pertama diluncurkan di akhir Januari 2021 hingga kini, dimana jumlah investor telah menembus 250 ribu orang hanya dalam kurun waktu dua bulan. Kebanyakan dari investor yang menggunakan fitur ‘Invest’ di aplikasi OVO dan membeli MOBLI adalah para investor pemula dan muda dengan usia rata-rata 26 tahun, dimana kriteria utama mereka dalam berinvestasi adalah karena risikonya yang rendah dan dana dikelola oleh manajer investasi yang terkemuka serta handal,” papar Harumi Supit, Head of Corporate Communications OVO. 

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Reksa Dana Pasar Uang Cocok untuk Pemula

Ilustrasi reksa dana pasar uang | pexels.com/@karolina-grabowska

Pakar keuangan Dani Rachmat mengatakan, berinvestasi di reksa dana pasar uang bisa menjadi pilihan yang tepat untuk para investor pemula. 

Namun, dirinya juga mengingatkan bila investor harus paham profil risiko mereka masing-masing. Hal ini penting untuk menjadi panduan menentukan portofolio investasi ke depannya.

“Investasi itu kan hitungan dari untung dan rugi. Profil risiko penting untuk mengetahui bagaimana perasaan kita saat berinvestasi bisa senang karena bisa beli di harga yang lebih murah atau takut karena investasinya malah turun. Dengan memahami profil risiko bisa menjadi panduan untuk menentukan besaran dan produk investasi yang dipilih.  Selain itu, tujuan memahami profil risiko adalah untuk kita menentukan portofolio kita ke depannya,” jelas Dani.

Bagi Sahabat Fimela yang ingin belajar lebih dalam mengenai investasi, OVO kini tengah menyelenggarakan webinar bertajuk “OVO Fintalk”, seminar edukasi sebanyak delapan episode yang berlangsung sejak 25 Februari 2021 sampai 15 April 2021 nanti. Akan ada 8 tokoh finansial ternama yang akan berbagi pengetahuan seputar investasi dan keuangan, seperti Melvin Mumpuni, Dani Rachmat, Phillip Mulyana, Fellexandro Ruby, Ligwina Hananto, Felicia Putri, Aidil Akbar, dan Annisa Steviani.

#elevate women