Fimela.com, Jakarta Mengendalikan emosi bukan hanya soal menenangkan diri saat sedang marah atau sedih. Lebih dari itu, ada langkah-langkah jangka panjang yang bisa membantu kita agar tidak mudah dikuasai emosi di kemudian hari. Dengan kebiasaan yang tepat, kita bisa merespons situasi sulit dengan lebih tenang dan bijak.
Dilansir dari A Conscious Rethink (1/9), berikut langkah untuk mengelola emosi jangka panjang:
What's On Fimela
powered by
1. Kenali dan Hindari Pemicu Emosi
Menyadari situasi atau hal-hal yang memicu emosi negatif adalah langkah awal. Dengan begitu, kita bisa menghindari pemicu tersebut bila memungkinkan, atau mempersiapkan diri agar lebih siap secara mental ketika harus menghadapinya.
2. Rutin Meditasi atau Mindfulness
Meditasi membantu melatih pikiran agar lebih fokus dan tenang. Dengan rutin bermeditasi, reaksi emosional yang berlebihan bisa berkurang, sehingga kita lebih mampu merespons situasi dengan kepala dingin.
3. Olahraga Secara Teratur
Aktivitas fisik tak hanya menyehatkan tubuh, tapi juga membantu melepaskan hormon endorfin yang dapat meningkatkan mood dan mengurangi stres.
4. Perbaiki Kualitas Tidur
Tidur yang cukup dan berkualitas penting untuk menjaga kestabilan emosi. Kurang tidur bisa membuat kita lebih mudah tersulut emosi atau merasa cemas.
Baca Juga: Memahami Lingkaran Setan Stres dan Kurang Tidur, Serta Cara Memutusnya
5. Bangun Rasa Percaya Diri
Self-esteem yang sehat membuat kita lebih siap menghadapi tantangan tanpa mudah tertekan. Dengan kepercayaan diri yang baik, emosi bisa lebih terkendali saat menghadapi situasi sulit.
Mengelola emosi memang butuh waktu dan latihan. Dengan menerapkan langkah-langkah di atas secara konsisten, perlahan kita akan lebih mampu merespons berbagai situasi hidup dengan tenang dan penuh pertimbangan.