Fimela.com, Malang Mengurangi gula bukan berarti harus berhenti menikmati makanan manis sepenuhnya. Tapi, penting untuk mulai lebih sadar tentang seberapa banyak gula yang masuk ke tubuhmu setiap hari.
Gula berlebih bisa bikin energi cepat turun, memengaruhi suasana hati, bahkan meningkatkan risiko penyakit kronis dalam jangka panjang. Nah, kabar baiknya, kamu tidak harus melakukan perubahan besar sekaligus. Mulailah dari langkah kecil yang bisa kamu lakukan dari pagi sampai malam.
Sarapan Tanpa Ledakan Gula
Banyak orang nggak sadar kalau sereal pagi yang terlihat “sehat” justru penuh gula tambahan. Coba mulai ganti ke pilihan yang lebih alami seperti oatmeal, roti gandum, atau yoghurt tawar dengan potongan buah segar.
Kalau kamu terbiasa menambahkan gula ke dalam bubur atau serealmu, coba pelan-pelan kurangi dan ganti dengan topping seperti pisang, aprikot kering, atau madu sedikit saja.
Trik lainnya, campur sereal manis dengan sereal polos. Lidahmu akan terbiasa dengan rasa yang lebih natural tanpa kehilangan sensasi nikmatnya sarapan.
Kendalikan Gula di Makan Siang dan Malam
Bukan cuma makanan manis yang bisa menambah gula harianmu. Banyak saus, sup instan, dan makanan siap saji diam-diam tinggi gula juga. Kalau makan di luar, perhatikan menu seperti sweet and sour atau saus sambal botolan, terlihat ringan, tapi kandungan gulanya bisa tinggi banget.
Kamu bisa mulai dengan langkah sederhana, pilih menu dengan bumbu alami, kurangi saus kemasan, dan batasi porsi nasi putih dengan menambah sayur atau sumber protein.
Waspadai Camilan dan Minuman
Camilan sering jadi sumber “gula tak terlihat”. Sebagai gantinya, pilih buah segar, kacang tanpa garam, atau popcorn polos. Kalau kamu suka ngemil manis, coba atur frekuensinya, misalnya, biskuit hanya di sore tertentu, bukan tiap hari.
Sedangkan untuk minuman, banyak gula harian justru datang dari minuman ringan dan jus buah kemasan. Satu kaleng soda bisa mengandung hingga 7 sendok teh gula! Mulailah beralih ke air putih, teh herbal, atau infused water dengan irisan lemon atau jahe untuk tetap segar tanpa gula tambahan.
Saatnya Bijak Memilih Dessert
Nggak ada yang salah dengan menikmati dessert, tapi kuncinya adalah frekuensi dan porsi. Coba tentukan “aturan manis” versimu sendiri, misalnya, hanya makan dessert di akhir pekan atau saat makan di luar.
Pilih versi manis yang lebih ringan seperti buah segar, yoghurt rendah lemak tanpa tambahan gula, atau puding beras rendah gula. Dan kalau ragu, cek label nutrisi di kemasan, pilih yang kandungan gulanya paling rendah.
Mengurangi gula bukan soal melarang diri, tapi tentang mengembalikan kendali. Begitu kamu mulai terbiasa dengan rasa asli makanan, kamu akan sadar kalau manis alami dari buah, susu, atau bahan segar justru jauh lebih memuaskan. Perubahan kecil setiap hari bisa membawa dampak besar buat energi, suasana hati, dan kesehatan jangka panjangmu.