Fimela.com, Jakarta - Bangun paling pagi, tidur paling akhir. Bagi banyak ibu, rutinitas harian rasanya seperti maraton yang tidak pernah benar-benar usai. Dari menyiapkan sarapan, membereskan rumah, hingga memastikan seluruh anggota keluarga menjalani hari dengan nyaman semuanya dilakukan dengan penuh cinta, meski kadang tubuh ikut “protes”.
Yang sering luput disadari, beberapa aktivitas ini bisa memicu nyeri otot, nyeri sendi, hingga pegal linu, terutama ketika dilakukan berulang setiap hari. Kira-kira, rutinitas mana yang paling relate buat kamu?
1. Menyiapkan Makanan dan Menghabiskan Waktu Lama di Dapur
Memotong bahan, mengulek bumbu, menumis, hingga berdiri berjam-jam di depan kompor rutinitas ini mungkin terlihat sederhana, tapi diam-diam bisa membuat punggung, bahu, dan tangan cepat lelah. Gerakan berulang seperti mengaduk dan membungkuk juga berpotensi memicu rasa nyeri di area pinggang.
2. Mencuci, Menjemur, dan Menyetrika Pakaian
Tumpukan cucian bisa menjadi “tantangan” tersendiri bagi ibu. Dari mengangkat ember penuh, memeras pakaian, menjemur sambil mendongak ke atas, hingga menyetrika satu per satu, semua memaksa otot bekerja ekstra. Tak heran jika nyeri bahu, lengan, dan punggung atas sering terasa setelahnya.
3. Menggendong Anak dan Aktivitas Mom Life Lainnya
Tidak ada yang lebih manis dari menggendong si kecil. Tapi ketika dilakukan berulang, terutama dalam waktu lama, punggung, pinggang, dan lengan dapat merasakan dampaknya. Beban bertambah saat anak memasuki fase aktif dan ingin selalu digendong. Lama-lama, pegal linu dan nyeri otot jadi sulit dihindari.
4. Membereskan Mainan dan Rumah yang Tak Pernah Benar-Benar Rapi
Sapu, pel, angkat barang, jongkok, berdiri lagi, lalu ulang dari awal. Membersihkan rumah sebenarnya adalah rangkaian gerakan yang terus berulang. Aktivitas ini bisa memicu ketegangan pada otot paha, pinggang, hingga pergelangan tangan. Apalagi jika dilakukan tanpa istirahat rasa nyeri biasanya akan muncul di malam hari.
Saat Tubuh Mulai “Protes”, Saatnya Ibu Peduli pada Dirinya Sendiri
Menjadi ibu memang melelahkan, tapi tubuh tetap perlu dijaga agar bisa terus bergerak, terus aktif, dan tetap produktif. Ketika nyeri mulai terasa, saatnya memberi perhatian ekstra pada tubuh sendiri.
Di sinilah NEO rheumacyl hadir sebagai solusi terpercaya untuk meringankan:
- Nyeri otot & nyeri sendi
- Pegal linu akibat aktivitas harian
- Nyeri sedang hingga berat
Diformulasikan dengan komposisi Ibuprofen 200 mg dan Paracetamol 500 mg, kombinasi ini bekerja efektif meredakan nyeri sehingga ibu bisa kembali bergerak nyaman menjalani hari.
NEO rheumacyl kini hadir dalam kemasan baru folding box yang memberikan:
- Khasiat sama, tetap efektif sejak 1972
- Isi tetap 20 tablet
- Desain lebih praktis dibawa ke mana pun
- Dengan folding box untuk perlindungan extra
Kemasan baru ini memudahkan ibu menyimpan obat di rumah, di tas, atau di kotak medis keluarga tanpa khawatir rusak atau tercecer.
Karena Ibu Juga Berhak Merasa Nyaman
Rutinitas ibu mungkin tak pernah berhenti, tapi rasa nyerinya tidak boleh dibiarkan begitu saja. Dengan bantuan NEO rheumacyl, ibu bisa tetap aktif, tetap produktif, dan tetap melakukan semua hal terbaik untuk keluarga tanpa harus menahan rasa sakit di tubuh.
Karena pada akhirnya, ibu yang sehat adalah pusat energi keluarga. Jadi, saat pegal linu dan nyeri mulai mengganggu, ingat selalu solusi andalan sejak 1972….NEO rheumacyl!
Beli langsung NEO rheumacyl di minimarket, apotek terdekat, atau cukup checkout secara online dengan klik di sini! Pilihan cara pembelian yang fleksibel ini bikin kamu bisa mendapatkan produk perlindungan tubuh yang tepat kapan saja tanpa ribet.