Sukses

Beauty

Wah Bahaya! Kurus Tapi Buncit Ternyata Lebih Bahaya Daripada Gemuk

Secara kesehatan, punya tubuh gemuk selalu dihubungkan dengan risiko berbagai masalah kesehatan. Tubuh tambun dengan lemak berlebih memang membahayakan kesehatan kardiovaskular seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2, melemahkan tubuh, mengurangi pergerakan, dan bahkan kematian.

Tapi tahukah kamu bahwa ada yang lebih berbahaya daripada tubuh gemuk? Letak lemak di tubuh ternyata sangat berpengaruh, dan perut buncit dikatakan lebih berbahaya dari sekedar gemuk. Seperti dikutip dari cbsnews.com, sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang kurus dengan lemak yang menumpuk di perut (obesitas central) punya risiko lebih besar mengalami masalah kesehatan daripada orang yang kelebihan berat badan atau obesitas biasa.

Penelitian lain menunjukkan bahwa orang dengan obesitas sentral dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular dan kematian. Sebenarnya masalah kesehatan ini bukanlah hal baru, namun belum banyak mendapat perhatian. Hal ini dikarenakan banyak yang berasumsi bahwa orang yang punya perut buncit kemungkinan besar pasti mengalami obesitas, sedangkan pada kenyataannya tidak.

Orang dengan berat badan normal juga bisa mengalami penumpukan lemak di perut dan mengalami perut buncit, dan hal inilah yang perlu diwaspadai, karena mereka yang punya perut buncit bahkan punya risiko lebih besar mengalami masalah kesehatan yang serius. Hal ini didukung dengan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa orang dewasa dengan berat badan normal dengan obesitas sentral ternyata memiliki kelangsungan hidup jangka panjang terburuk dibandingkan mereka yang gemuk.

Lebih buruknya lagi, data menunjukkan bahwa orang dengan berat badan normal dengan perut buncit justru dua kali lebih besar kemungkinan meninggal lebih cepat dibandingkan orang yang kelebihan berat badan atau obesitas menurut BMI. Penjelasannya, orang dengan obesitas sentral dikaitkan dengan akumulasi peningkatan lemak visceral, yang disimpan di sejumlah organ, seperti hati, pankreas dan usus. Penumpukan lemak inilah akan mengganggu kinerja organ vital di dalam tubuh.

Beberapa orang memang punya kecenderungan menumpuk lemak di perut setelah makan banyak. Untuk menghindari risiko kesehatan yang lebih serius, disarankan untuk membakar lemak di perut dengan cara olahraga dan memperhatikan gaya hidup seperti makanan dan minuman. Jadi, jangan abaikan perut buncit ya Ladies, lemak di perut justru lebih berbahaya daripada gemuk biasa.

(vem/feb)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading