Sukses

Beauty

Mengenal Hubungan Kesehatan Usus dan Jerawat: Fakta Menarik yang Perlu Diketahui

ringkasan

  • Kesehatan usus memengaruhi kondisi kulit melalui sumbu usus-kulit.
  • Ketidakseimbangan mikrobioma usus dapat menyebabkan peradangan dan jerawat.
  • Probiotik dapat membantu mengurangi gejala jerawat dengan mendukung mikrobioma usus.

Fimela.com, Jakarta - Tahukah kamu bahwa kesehatan usus bisa berpengaruh pada kondisi kulitmu, termasuk jerawat? Hubungan ini dikenal sebagai "sumbu usus-kulit" yang menunjukkan adanya komunikasi antara saluran pencernaan dan kulit. Ketidakseimbangan dalam mikrobioma usus dapat memperburuk masalah kulit, termasuk jerawat.

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa mikrobioma usus yang sehat berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit. Ketika mikrobioma ini terganggu, bisa muncul berbagai masalah kulit, termasuk jerawat. Mari kita eksplorasi lebih dalam mengenai hubungan kesehatan usus dan jerawat.

Menurut Dr. Philip Tong, Wakil Direktur Penelitian di The Skin Hospital di Sydney, keragaman mikroba di usus membantu mendidik sistem kekebalan tubuh. Jika keseimbangan ini terganggu, dapat mengakibatkan masalah kulit seperti jerawat. Selain itu, Dr. Kristin Neumann dari MyMicrobiome menambahkan bahwa mikrobiota usus memengaruhi peradangan, respons kekebalan tubuh, dan regulasi hormon yang semuanya berkontribusi pada perkembangan jerawat.

Mekanisme Keterkaitan Kesehatan Usus dan Jerawat

Beberapa mekanisme menjelaskan bagaimana kesehatan usus dapat memengaruhi jerawat:

  • Peradangan: Ketidakseimbangan mikrobioma usus dapat menyebabkan peradangan kronis yang memicu jerawat. Peradangan ini dapat meningkatkan sekresi kelenjar minyak, menyumbat folikel rambut, dan menciptakan lingkungan yang disukai bakteri *C. acnes*.
  • Sindrom Usus Bocor: Disbiosis dapat melemahkan lapisan usus, memungkinkan zat berbahaya masuk ke aliran darah yang memicu respons kekebalan tubuh dan peradangan kulit.
  • Produk Sampingan Bakteri: Bakteri usus yang berbahaya dapat menghasilkan racun yang memengaruhi kesehatan kulit. Mikroba usus juga menghasilkan metabolit yang membantu menjaga stabilitas kekebalan tubuh.

Faktor Diet dan Gaya Hidup yang Mempengaruhi

Diet dan gaya hidup juga berperan penting dalam kesehatan usus dan jerawat. Diet Barat yang tinggi lemak dan gula dapat memperburuk jerawat dengan meningkatkan kadar insulin. Dr. Philip Tong mengungkapkan bahwa asupan gula dan produk susu yang tinggi dapat menyebabkan jerawat. Selain itu, makanan olahan dan stres juga dapat mengganggu mikrobioma usus dan berkontribusi pada jerawat.

Peran Probiotik dan Prebiotik dalam Mengatasi Jerawat

Probiotik menunjukkan potensi dalam mendukung mikrobioma usus yang seimbang, yang dapat membantu mengurangi peradangan dan memperbaiki gejala jerawat. Dr. Philip Tong menyatakan bahwa orang dengan jerawat cenderung memiliki tanda mikrobioma usus yang berbeda. Penelitian menunjukkan bahwa probiotik dapat meningkatkan integritas lapisan usus dan mengurangi kemungkinan pemicu peradangan mencapai kulit.

Studi pada tahun 2022 menemukan bahwa kombinasi antibiotik dan probiotik oral dapat memperbaiki jerawat dengan mengurangi bakteri yang tidak menguntungkan dan memfasilitasi pertumbuhan bakteri usus yang bermanfaat. Dengan menjaga kesehatan usus, kita dapat mendukung kesehatan kulit dan mengurangi risiko jerawat.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading