Sukses

Entertainment

5 Hal yang Bisa Diteladani dari Dokter Ryan Thamrin

Fimela.com, Jakarta Mendiang dokter Ryan Thamrin adalah sosok teladan di mata keluarganya. Kebiasaan dan hal terpuji yang ia lakukan itu bukan hanya bisa diteladani keluarganya. Para penggemar dan publik pun bisa meniru apa yang dilakukan almarhum semasa hidup. Seperti kata pepatah lama gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang, manusia mati meninggalkan nama.

Publik bersedih ketika mendengar kabar dokter ganteng ini meninggal. Selama ini banyak hal yang telah dilakukan sang dokter untuk masyarakat. Ia tak henti menebar kebaikan baik secara langsung maupun tidak langsung. Ia menyampaikan kebaikan lewat acara yang ia pandu di televisi; Dr. Oz Indonesia dan melalui beragam seminar kedokteran di berbagai kota yang ia jalani. Apa yang sudah ia perbuat semasa hidupnya itu  bisa menjadi contoh buat kita semua.

1. Menuntut Ilmu Tiada Henti

Seperti yang diungkapkan oleh Hesta Rio Sandra, adik kandung mendiang dokter Ryan, sejak kecil kakaknya sudah gemar membaca. Kebiasaan membaca ini tampaknya membuat dia cepat menyerap ilmu pengetahuan yang dituntut di bangku sekolah.

Setelah menyelesaikan sekolah dasar, sekolah lanjutan tingkat pertama dan sekolah lanjutan atas, ia mendapat undangan untuk melanjutkan kuliah di fakultas kedokteran Universitas Gadjah Mada di Yogyakarta. Ini adalah kesempatan emas yang tak sembarang diberikan kepada putra dari daerah seperti Ryan. Hanya yang berpotensi dan memiliki prestasi bagus yang mendapat kesempatan ini.

Tahun 2002 Ryan berhasil menyelesaikan studi kedokterannya. Saat masih aktif menjadi pembawa acara Dr. Oz Indonesia, ia menyisihkan waktu untuk memperdalam ilmu kedokterannya dengan belajar di Klinis Kesehatan Reproduksi & Penyakit Menular Seksual di Mahachulalongkornrajavidyalaya University, Bangkok, Thailand. Setelah itu ia belum juga puas dengan ilmu yang dimilikinya. Ryan pun kuliah lagi di jurusan Kedokteran Anti-Aging (Anti Penuaan Dini) di Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran, Bandung, tahun 2011.

Dr. Ryan Thamrin mengabadikan diri setelah diwisudah. (Instagram/dr_ryanthamrin)Ternyata untuk urusan ini ia tak mau banyak bicara. "Sudah ada gelar S2 diselesaikan di Unpad  (Universitas Padjajaran) Bandung," kata Hesta Asferdiansyah, kakak kandung dr Ryan di rumah duka, Jalan Kesadaran, Kelurahan Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukitraya, Kota Pekanbaru, Sabtu (5/8/2017).

Sayang Keluarga

2. Pekerja Keras

Dalam pandangan sahabatnya sesama dokter, Ryan adalah seorang pekerja keras. "Dia itu bukan hanya dokter biasa lho. Model juga, pemandu acara juga dan ngasih seminar ke mana-mana. Kalau seminar kedokteran sering bareng saya ke kota-kota besar di seantero Indonesia," ujar Dr. Boyke Dian Nugraha.

Di satu sisi Boyke senang dengan juniornya yang begitu semangat dalam bekerja. Di sini lain ia juga tak lupa mengingatkan Ryan untuk istirahat dan tetap menjaga kesehatan. "Aku sering bilang pada dia jangan lupa istirahat lho. Kita ini kan orang yang berkecimpung dalam bidang kesehatan jangan sampai lupa menjaga kesehatan," begitu Boyke memberikan saran kepada Ryan.

Dr. Ryan Thamrin, saat menjadi host acara DR Oz Indonesia meninggal dunia pada Jumat (4/8) pagi. | Sumber Foto: ryanthamrin.com3. Cinta Keluarga

Semasa hidupnya Ryan memang belum sempat membina rumah tangga. Namun hal itu tak menjadi halangan baginya untuk mencurahkan kasih sayang pada keluarga. Adik, kakak, keponakan menjadi sasaran Ryan untuk mencurahkan perhatian dan kasih sayangnya. Bahkan ia menjadi tumpuan bagi anak-adiknya yang karena sosok ayah sudah mendahului mereka. "Ayah kami sudah tidak ada sejak kecil, makanya dia (dr Ryan Thamrin) menjadi sosok ayah dan pengayom bagi kami semua," kenang Nanang, adik kandung Ryan.

Bagi kakak dan adik-adiknya, dr Ryan merupakan sosok penyayang dan penuh perhatian. Keponakannya sendiri memanggil pria kelahiran 1978 Tanjung Pinang itu dengan sebutan Big Deddy. "Dipanggil Big Daddy oleh keponakan-keponakannya," sebut Hesta Rio Sandra yang disapa Nanang ini.

 

Panutan Keluarga

4. Berpikir Masa Depan

Almarhum Ryan adalah seorang yang berpikir jauh ke depan. Selain menekuni profesi sebagai seorang dokter, menjadi host acara televisi dan menjadi pembicara seminar tentang kedokteran, Ryan masih punya cita-cita untuk membuat klinik Anti Aging (Anti Penuaan Dini). Kota Batam sudah diincar sebagai tempat klinik yang akan ia kelolah.

Namun sayang sebelum semua itu teralisasi, Sang Maha Kuasa sudahh memanggil dokter Ryan. Ia telah pulang ke haribaannya pada Jumat 4 Agustus 2017 pukul 03.30 WIB ia menghembuskan nafas untuk terakhir kali. Kontak kabar ini membuat banyak penggemar yang kaget dan sedih.

Jenazah dokter Ryan Thamrin, presenter Dr Oz Indonesia, akhirnya dimakamkan. (liputan6.com)5. Panutan keluarga

Keberhasilan Dokter Ryan Thamrin dalam menuntut ilmu menjadi motivasi bagi adik-adik dan keponakan. Bahkan keponakan-keponakannya menjuluki Ryan sebagai Big Daddy. Namun semua itu kini telah tiada. Telah pergi ke alam keabadian.Meski telah tiada etos dan semangat dokter Ryan masih tetap diteladani sampai kapan pun.  

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading