Sukses

Lifestyle

'Hidup' 3.000 Tahun Sekali, Bunga Udumbara Mekar di Awal November

Fimela.com, Jakarta Diketahui mekar hanya 3.000 tahun sekali, bunga Udumbara ditemukan di wilayah Jembrana, Bali. Sebagaimana dilaporkan Liputan6.combunga langka itu kedapatan tumbuh di pekarangan rumah Kadek Suardana (36). Kemunculannya sontak membuat warga Lingkungan BB Agung, Kelurahan BB Agung, Kecamatan Negara, Jembrana, heboh.

"Sebenarnya, bunga Udumbara yang tumbuh di ranting jeruk ditemukan istri saya setahun lalu dan yang di daun pintu ditemukan oleh anak saya lima bulan lalu," kata Suardana di Jembrana , Minggu (30/10), sebagaimana dimuat Liputan6.com. Awalnya, ia mengaku tak mengetahui kalau bunga yang tumbuh adalah Udumbara.

Kadek Suardana penemu Udumbara, bunga langka mekar 3.000 tahun sekali, di halaman rumahnya, Jembrana, Bali. (Liputan6.com/Dewi Divianta)

Ia tahu setelah mertuanya mengatakan kalau itu bunga langka. Suardana kemudian meletakkan dan merawatnya di dalam kamar. "Saya yakin ini bunga Udumbara. Katanya bunga ini membawa berkah. Ini bukan jamur, buktinya banyak kejadian aneh yang saya rasakan setelah menemukan bunga ini," tuturnya.

Suardana mengaku sejak setahun menemukannya, bunga itu tumbuh subur dan tak pernah layu. "Kalau memang itu jamur, tak mungkin bisa bertahan tumbuh sampai setahun. Kalau jamur paling seminggu sudah layu," sambungnya kepada Liputan6.com.

Berdasarkan laporan Liputan6.com, bunga Udumbara terakhir ditemukan di Jepang. Bunga itu sangat kecil, nyaris kasat mata. Bentuknya menyerupai jamur dengan mahkota bunga berwarna putih bulat bertangkai halus keemasan.

Udumbara, bunga yang diketahui mekar hanya 3.000 tahun sekali itu ternyata ditemukan di Jembrana, Bali. (Liputan6.com/Dewi Divianta)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading