Sukses

Lifestyle

Apakah Kekasih Anda Sedang Berbohong? Cari Tahu dengan 3 Cara Ini

Ladies, apa yang Anda ketahui tentang ciri-ciri orang yang sedang berbohong? Pada umumnya kita mendengar bahwa orang yang berbohong itu biasanya akan lebih sering melirik ke kiri saat berbicara, bolak-balik merapikan rambutnya, atau terlihat gugup. Tapi ternyata banyak juga yang bisa berbohong tanpa memperlihatkan tanda-tanda tersebut.

Catching someone in a lie is much more difficult and requires a lot more than being able to tell whether or not his eye just twitched. - Jaya Z. Powell via HerCampus.com


Seperti yang dilansir oleh hercampus.com, mengetahui kekasih Anda sedang berbohong atau tidak itu pada faktanya cukup sulit. Tidak cukup hanya melihat tatapan matanya atau memperhatikan cara bicaranya. Lalu bagaimana caranya?

Cara Ia Memberikan Respon
Pakar perilaku dan hubungan manusia bernama Patrick Wanis mengungkapkan bahwa kita perlu memperhatikan cara ia memberikan respon. Menjalin hubungan dengan seseorang, sedikit banyak Anda akan tahu bagaimana ia memberikan respon terhadap sejumlah hal dan dalam situasi tertentu.

Anda perlu memperhatikan dan mendengarkan sejumlah aspek ini saat mencari tahu apakah kekasih Anda sedang berbohong atau tidak:
  • Dengarkan cara ia memberikan respon.
  • Dengarkan nada bicara dan suaranya.
  • Perhatikan jeda antar kata dan kalimat yang ia ucapkan.

Sebagai contoh ketika Anda ingin tahu apakah kekasih Anda berkencan dengan wanita lain semalam, Anda bisa memulainya dengan obrolan ringan. Mulailah dengan bertanya apa yang ia lakukan saat makan malam kemarin. Lalu jika nada bicaranya langsung berubah drastis ketika Anda mengonfirmasi apakah ia baru saja berkencan semalam, Anda bisa mulai sedikit curiga kalau dia sebenarnya memang berkencan dengan wanita lain semalam.

Bahasa Tubuh
Orang yang berbohong biasanya akan memalingkan wajahnya dan menghindari kontak mata. Tapi selain itu, ada beberapa tanda bahasa tubuh lain yang memperlihatkan seseorang sedang berbohong. Beberapa diantaranya adalah:

  • Menggosok hidung yang sebenarnya tidak gatal.
  • Setengah menutup mulut saat sedang mengobrol.
  • Mengetuk-ngetukkan jari tangannya.
  • Menendang-nendang kakinya.
  • Merapikan rambutnya yang sebenarnya baik-baik saja.

Tapi Anda harus tahu kebiasaan kekasih Anda. Misalnya saja kalau memang ia sering tidak percaya diri dengan tampilan rambutnya dan sering merapikan rambutnya setiap beberapa detik sekali, maka ketika Anda mencoba mencari tahu apakah ia sedang berbohong atau tidak lalu ia merapikan rambutnya seperti kebiasaannya, maka itu mungkin saja bukan pertanda ia sedang berbohong.

Konsistensi Cerita
Anda bertanya pada kekasih Anda kenapa ia membatalkan kencannya dengan Anda lalu kekasih Anda menjelaskan sejumlah urutan kejadian yang jadi alasan kenapa ia tak bisa memenuhi janjinya. Lalu bagaimana cara mengecek apakah ia berbohong atau tidak? Minta ia mengulangi penjelasannya dengan urutan kejadian yang dibalik.

Patrick Wanis menjelaskan bahwa orang yang terbiasa berbohong biasanya akan melatih cara berbohongnya atau membuat sejumlah alasan berurutan (dari depan ke belakang) untuk menutupi kebohongannya. Hanya saja mereka akan kesulitan mengingat alasan itu jika diminta untuk menjelaskannya dari urutan belakang ke depan.


Jadi, apa yang kamu lakukan semalam? Kamu di rumah saja? Jam berapa kamu tidur semalam? Apa yang kamu lakukan sebelum tidur malam? Minta dia untuk menceritakan ulang alasannya tidak jadi berkencan semalam, dari belakang ke depan. Jika ada informasi yang tidak sinkron atau berbeda dengan apa yang diucapkannya di awal, ia bisa jadi sedang berbohong.

Satu hal lagi yang bisa Anda jadi patokan untuk mengecek apakah ia sedang berbohong atau tidak adalah dengan mengetahui perilaku defensifnya. Misalnya ketika Anda meminta konfirmasi apakah ia berkencan dengan wanita lain lalu ia menjawab dengan nada tinggi dan marah, "Kenapa kamu bilang begitu? Kamu nggak percaya sama aku?" bisa jadi ada sesuatu yang sedang ia sembunyikan.

Ladies, siapapun tak ingin dibohongi. Dan dibohongi oleh kekasih sendiri juga bisa sangat melukai perasaan. Untuk menyiasatinya, Anda bisa terangkan dan jelaskan kepada pasangan Anda bahwa Anda tidak suka dibohongi dan jika memang ada sesuatu yang salah atau hal yang kurang nyaman, sebaiknya segera dikomunikasikan secara terbuka.
(vem/nda)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading