Sukses

Lifestyle

Tak Sadar, Hal-hal Ini Bisa Bikin Kamu dalam Bahaya

Fimela.com, Jakarta Berbagai isu politik juga tindak kriminalitas yang tengah bergulir akhir-akhir ini membuat kita harus pintar-pintar melindungi diri, mulai dari menjaga hubungan pertemanan, pekerjaan juga melindungi dari berbagai tindak kejahatan. 

Namun tanpa sadar kadang kebiasaan yang kita lakukan sehari-hari justru membuat kamu menjebak diri dalam lingkaran bahaya. Nah biar kamu lebih waspada, berikut adalah lima kebiasaan yang kerap kamu lakukan dan bisa bikin kamu berada dalam bahaya tindak kejahatan dampai bahaya sosial.

Hati-hati berbgai hal pribadi di media sosial. (Foto: icdn5.digitaltrends.com)

1. Sering memberitahukan keberadaanmu di media sosial. Saat kamu memberitahukan keberadaanmu di media sosial, kamu harus lebih hati-hati. Unggahanmu bisa dilihat oleh siapa saja, termasuk mereka yang memiliki niat jahat. Maka itu kamu perlu berhati-hati juga saat berteman di media sosial, pilih siapa saja teman yang bisa melihat unggahanmu itu. Berbagilah sewajarnya ya.

Jangan berpenampilaan secara berlebihan. (Instagram/Kyliejenner)

2. Penampilan berlebihan. Tampil kece memang perlu, tapi jangan berlebihan dan tetap waspada ya. Kamu tahu kan kalau kejahatan bisa terjadi di mana saja dan kapan saja? Kalau kamu harus menggunakan kendaraan umum, lebih baik tampil sewajarnya. Pernak-pernik dan perhiasanmu pakai saja saat tiba di lokasi tujuan. 

3. Berkendara saat galau. Saat merasa sedih, lelah, kesal karena patah hati atau alasan lain rasanya ingin berteriak untuk meluapkan semuanya. Tak sedikit cewek pun memilih berkendara dan berteriak-teriak sendiri untuk meluapkan uneg-unegnya. Kamu pernah nggak? Kalau pernah jangan lakukan lagi ya, karena saat kamu berkendara dengan kondisi emosi tak stabil bisa membajayakanmu girls.

Jangan suka marah-marah. (via: tumble.com)

4. Terlalu mudah marah. Memang perempuan diciptakan dengan perasaan yang dominan dalam dirinya, tapi jangan mentang-mentang takdir kamu bisa terus mengandalkan perasaan hingga melupakan logika seperti mudah marah misalnya. Marah boleh, tapi harus pada tempatnya, terlalu mudah marah akan membuatmu terlihat kekanak-kanakan. Terlalu mudah marah juga akan membuatmu menjadi seorang yang akan dijauhi. 

Ilustrasi media sosial. (via. amsterdamprinting.com)

5. Meluapkan emosi di media sosial. Curhat boleh, tapi jangan sampai semua masalah pribadi kamu beberkan di media sosial. Apalagi kalau kamu pakai bahasa yang mendayu-dayu seolah kamu orang yang paling tersakiti di dunia ini. Semua orang yang melihat unggahanmu yang ada malah kabur dan menjauhimu karena menganggap dirimu terlalu dramatis.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading