Sukses

Health

Ketahui Bahaya Makan Pedas Berlebihan untuk Kesehatan Tubuh!

Fimela.com, Jakarta Siapa sih yang tidak tergoda dengan makanan pedas? Rasa gurih bercampur sensasi pedas yang menegangkan memang membuat makanan jadi lebih nikmat. Apalagi, orang Indonesia yang cenderung belum puas kalau belum ada sambal atau cabai di piring mereka. Tidak hanya itu, saat ini banyak orang menjadikan makanan pedas sebagai tren, baik itu merekam diri sendiri saat makan makanan super pedas hingga mukbang pedas. 

Namun, meski terasa lezat dan bikin ketagihan, terlalu sering mengonsumsi makanan pedas bisa membawa dampak buruk bagi kesehatan. Tubuh sebenarnya hanya mampu menerima pedas dalam batas tertentu. Jika tubuh mengonsumsi pedas berlebihan, justru bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan. 

Oleh karena itu, sebelum mengonsumsi pedas berlebihan, sahabat FIMELA perlu mengetahui apa saja bahaya yang mengintai di balik itu. Berikut ini FIMELA merangkum 3 bahaya makan pedas berlebihan. Yuk, simak!

Menyebabkan Iritasi Lambung

Makanan pedas mengandung capsaicin yang bisa membuat lambung terasa panas. Capsaicin memiliki kemampuan untuk memicu reseptor panas pada kulit, sehingga dapat mengelabui sistem saraf agar mengira tubuh kepanasan. Jika pedas dikonsumsi terlalu sering dan berlebihan, hal ini akan memicu iritasi internal, peradangan, dan rasa sakit. Tubuh akan menganggap capsaicin sebagai racun dan mencoba membuangnya. Akibatnya, tubuh akan mengalami beberapa gejala, seperti nyeri perut, diare, nyeri dada, sakit kepala, dan muntah. Makan pedas berlebihan dapat membuat katup lambung melemah, sehingga asam mudah naik ke kerongkongan. Akibatnya, dada dan tenggorokan akan terasa panas dan terbakar. 

Mengganggu Kualitas Tidur

Makan makanan pedas sebelum tidur bisa membuat tubuh terasa panas, kembung, penuh, dan tidak nyaman. Akibatnya, dada terasa sangat panas dan melilit. Hal ini membuat tubuh tidak nyaman saat berbaring tidur dan berpotensi memicu insomnia. Kualitas tidur pun akan sangat terganggu. 

Memicu Sakit Kepala

Saat makan makanan pedas, tubuh akan refleks melepaskan endorfin sebagai cara alami untuk mengatasi rasa panas tersebut. Namun, bagi sebagian orang, peningkatan sirkulasi darah ini dapat menyebabkan sakit kepala atau migrain, khususnya bagi orang yang memiliki riwayat masalah pembuluh darah. Jika sahabat FIMELA sering mengalami sakit kepala setelah mengonsumsi makanan pedas, sebaiknya batasi konsumsi pedas. 

Menikmati makanan pedas sesekali tentu tidak masalah, bahkan bisa menambah selera makan. Namun, perlu diperhatikan, jika dikonsumsi terlalu sering dan berlebihan justru akan berdampak pada kesehatan tubuh. Jadi, bijaklah dalam mengatur porsi pedas pada makanan!

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading