Sukses

Lifestyle

3 Pengusaha Perempuan Berhasil Raih Modal Hingga Rp300 Juta

Fimela.com, Jakarta Kini para perempuan sudah munjukan 'taringnya' dibidang bisnis. Hal ini terbukti dari banyaknya pengusaha perempuan yang menciptakan produk-produk kreatif dan penuh inovasi.

Bahkan, pemenang Diplomat Succes Challenge XI atau DSC XI dari tiga peserta perempuan yang menerima modal usaha ratusan juta rupiah. Hal ini disampaikan Dewan Komisioner DSC, Surjanto Yasaputera saat konferensi pers Final Diplomat Success Challenge XI Tahun 2020, secara virtual, Selasa (26/1/2021).

Ketiga pengusaha tersebut ialah Arlin Chondro dengan bisnisnya Peek.Me Naturals. Lidya Rinaldi dengan bisnisnya La Dame In Vanilla, dan Anisa Azizah dengan bisnisnya Tech Prom Lab.

"Ketiga womenpreneur ini meraih hibah modal usaha dengan nilai terbesar, yaitu Rp 300 juta untuk masing-masing pemenang, serta hadiah apresiasi tambahan sebagai Best of the Best Challenger senilai Rp 50 juta bagi Arlin Chondro," ujar Surjanto.

Para Pemenang DSC XI

Arlin yang berasal dari Tangerang berhasil mendapat hibah modal usaha sebesar Rp 300 juta. Dalam perjalannya sejak lolos tahap 150 besar dan mengikuti audisi, Arlin didampingi mentor pilihannya yaitu Helga Angelina, Co-founder Burgreens.

Peek.Me Naturals sendiri merupakan bisnis yang dirintis sebagai bentuk terapi alternatif (aromaterapi) dengan memanfaatkan khasiat essential oils. Pada awalnya, Arlin merintis bisnis ini berangkat dari keinginannya sebagai seorang ibu yang tengah mencari alternatif lebih alami dan aman untuk anaknya yang menderita alergi dan asma. Sedangkan saat itu, terapi konvensional menggunakkan steroid dirasa kurang cocok bagi anaknya.

“Peek.Me Naturals merupakan bisnis yang personal bagi saya, karena dirintis berdasarkan kegelisahan saya sebagai ibu muda yang masih banyak belajar dan ingin memberikan yang terbaik bagi buah hati. Puji syukur, dalam perjalanan Peek.Me Naturals sejak tahun 2016, di tahun 2020 lalu kami mendapatkan kesempatan bergabung dengan keluarga besar Diplomat Success Challenge, dan bahkan saya berhasil keluar sebagai Best of the Best Challenger DSC XI. Pastinya, hibah modal usaha yang saya raih akan dimanfaatkan seoptimal mungkin untuk mengembangkan bisnis, terutama di tengah era yang sangat menantang seperti sekarang”, tutur Arlin Chondro, Founder & CEO Peek.Me Naturals mengungkapkan kebanggaannya.

Sedangkan Lidya Angelina Rinaldi, Founder La Dame in Vanilla, bisnisnya merupakan cerminan akan passion-nya dalam membuat kue dengan bahan vanilla terbaik dari tanah Indonesia,

“Indonesia merupakan salah satu penghasil vanilla terbesar di dunia, namun tidak banyak masyarakat yang tahu. Melalui La Dame in Vanilla saya ingin membawa vanilla Indonesia lebih dikenal di dunia. Nantinya, hibah modal usaha yang kami dapat akan digunakan untuk membeli fasilitas mesin agar produksi vanilla kami dapat berlipat ganda demi memenuhi kebutuhan pasar," ungkapnya.

Anisa Azizah, Co-founder & CEO Tech Prom Lab, menjelaskan Tech Prom Lab merupakan startup yang berfokus pada inovasi material bangunan. "Kami baru berdiri sejak tahun 2018, sehingga untuk dapat bersaing di gelaran DSC XI merupakan pengalaman yang cukup menantang. Ternyata menurut para mentor dan Dewan Komisioner, teknologi yang kami terapkan pada inovasi beton berpori memiliki potensi besar di masa depan. Ilmu serta hibah modal usaha yang saya dapatkan dari DSC XI pastinya akan berperan besar untuk perkembangan Tech Prom Lab ke depannya," paparnya.

 

#elevate women

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading