Sukses

Lifestyle

Tips Hangatkan Ketupat atau Lontong Agar Tak Mudah Basi dan Berlendir

ringkasan

  • Simpan ketupat dengan cara menggantungnya
  • Simpan dalam lemari pendingin
  • Hangatkan ketupat dengan cara mengukusnya

Fimela.com, Jakarta Ketupat yang dibuat di hari lebaran biasanya tak akan habis dalam sehari. Nah, agar tetap bisa dimakan keesokan harinya dan agar tak mubadzir ada baiknya ketupat dihangatkan kembali. Rahasianya adalah dengan menyimpannya dengan baik.

Berikut Fimela akan coba hadirkan tips menghangatkan ketupat agar bisa dimakan lagi keesokan harinya:

Simpan ketupat dengan benar agar tak mudah basi.

  • Menyimpan ketupat sebaiknya dilakukan dengan menggantungnya. Ini akan membantu proses pengeringan ketupat dari air yang tersisa akibat proses memasak. Dengan berkurangnya air, maka ketupat akan lebih kering dan tidak mudah basi serta berlendir.
  • Simpan di tempat yang kering dan hindarkan dari tempat yang lembap. Hindari langsung menutup ketupat dengan tudung saji. Ini hanya akan membuat ketupat jadi mudah berjamur dan basi.
  • Bisa juga disimpan dalam lemari es. Tapi sebelumnya masukkan dalam plastik yang rapat dan tak berlubang ya.
  • Menghangatkan kembali ketupat bukan dengan direbus melainkan dikukus. Gunakan dandang atau kukusan untuk memanaskan kembali ketupat. Ini juga akan menjaga aroma ketupat.

Panduan Menghangatkan Ketupat dan Lontong

1. Persiapkan Bahan dan Alat yang Dibutuhkan

Sebelum memulai proses menghangatkan ketupat dan lontong, pastikan kamu sudah menyiapkan semua bahan dan alat yang dibutuhkan. Kamu akan memerlukan panci atau wadah yang cukup besar untuk menampung air, ketupat, dan lontong. Pastikan juga kamu memiliki air yang cukup untuk direbus.

2. Rebus Air Secukupnya

Langkah pertama dalam menghangatkan ketupat dan lontong adalah dengan merebus air secukupnya dalam panci besar. Pastikan air tersebut cukup untuk menutupi ketupat dan lontong sepenuhnya saat direbus. Pastikan juga panci yang kamu gunakan cukup besar agar ketupat dan lontong memiliki ruang untuk bergerak saat direbus.

3. Masukkan Ketupat dan Lontong ke Dalam Air Mendidih

Setelah air mendidih, masukkan ketupat dan lontong ke dalam panci tersebut. Pastikan kamu menurunkan panas agar air tidak tumpah saat kamu menambahkan ketupat dan lontong. Pastikan ketupat dan lontong sepenuhnya terendam dalam air.

4. Biarkan Hangat Selama Waktu yang Tepat

Biarkan ketupat dan lontong hangat dalam air selama kurang lebih 10-15 menit. Waktu ini cukup untuk menghangatkan mereka tanpa membuatnya terlalu lembek atau terlalu keras. Jangan biarkan mereka terlalu lama dalam air mendidih karena ini bisa membuatnya terlalu lembek.

5. Angkat dan Tiriskan

Setelah ketupat dan lontong hangat, angkat mereka dari air mendidih menggunakan sendok berlubang atau saringan. Pastikan kamu membiarkan air benar-benar menetes dari ketupat dan lontong sebelum kamu menyajikannya. Ini akan membantu menghindari hidangan yang terlalu berair.

6. Bungkus dengan Daun Pisang

Jika kamu ingin memberikan sentuhan khas pada hidanganmu, kamu dapat membungkus ketupat dan lontong dengan daun pisang setelah menghangatkannya. Ini tidak hanya akan memberikan aroma yang khas, tetapi juga menjaga ketupat dan lontong tetap hangat lebih lama.

7. Sajikan dengan Pelengkap Favorit

Terakhir, sajikan ketupat dan lontong hangat dengan pelengkap favoritmu seperti rendang, opor ayam, sambal goreng, atau apa pun yang kamu suka. Nikmati hidangan lezat ini bersama keluarga dan teman-temanmu dalam suasana yang hangat dan penuh kebahagiaan.

Nah, semoga tips ini bermanfaat untukmu Sahabat Fimela. Selamat berlebaran bersama keluarga tercinta ya.

Simak Video Ini Juga Yuk.

#GrowFearless with FIMELA

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading