Sukses

Lifestyle

Menyusuri Lanskap di Antara Dua Latar, Pameran Tunggal Prabu Perdana 2025

Fimela.com, Jakarta Prabu Perdana, seniman asal Bandung, kembali menegaskan identitas artistiknya lewat pameran tunggal bertajuk “Lanskap di antara Dua Latar”. Konsistensinya dalam mengolah lanskap sebagai tema utama menunjukkan bahwa bagi Prabu, lanskap bukan hanya panorama semata, melainkan juga ruang refleksi yang menghubungkan realitas dengan imajinasi.

Pada 2020, Prabu meraih penghargaan UOB Painting of the Year melalui karyanya “Isolated Garden”. Sejak kemenangan tersebut, kiprahnya kian dikenal luas; karya-karya lanskapnya tampil di berbagai ruang pameran, mulai dari Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Magelang, hingga merambah Singapura, Italia, dan Amerika Serikat.

Dalam pameran terbarunya, “Lanskap di antara Dua Latar”, Prabu mengeksplorasi warna dengan lebih berani. Ia menghadirkan dialog visual antara dua latar: lanskap urban yang menjadi latar belakang dan tumbuhan yang mendominasi ruang depan kanvas. Gedung-gedung, konstruksi, serta panorama kota tampil kontras dengan bunga, ranting, dan dedaunan penuh warna. Pertemuan keduanya tidak hanya menciptakan permainan visual, tetapi juga menjadi refleksi tentang kehidupan modern sebuah kota yang nyata namun sarat dilema, berhadapan dengan alam yang hadir sebagai imaji penuh daya pikat sekaligus kerinduan.

Perjalanan karir Prabu Perdana didukung oleh UOB Indonesia

Dalam pameran ini, UOB Indonesia hadir mendukung perjalanan artistik Prabu Perdana sekaligus membuka ruang lebih luas bagi publik untuk mengapresiasi seni rupa Indonesia. Dukungan tersebut mencerminkan konsistensi UOB Indonesia dalam mendorong lahirnya generasi seniman baru.

Maya Rizano, Head of Strategic Communications and Brand UOB Indonesia, menyampaikan, “Sebagai institusi keuangan, UOB Indonesia tidak hanya berperan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, tetapi juga berkomitmen terhadap pembangunan sosial melalui seni, pendidikan, dan anak-anak. Sejak 2011, kami telah mendukung lebih dari 750 seniman Indonesia, termasuk enam penerima penghargaan UOB Southeast Asian Painting of the Year. Dukungan kami terhadap pameran Prabu Perdana merupakan bagian dari upaya memperkaya ekosistem seni rupa sekaligus menginspirasi generasi seniman muda untuk terus berkarya.”

Lanskap di antara dua latar

Perwakilan Vice and Virtue Gallery menyampaikan, “Kami melihat karya Prabu Perdana sebagai jembatan antara pengalaman urban sehari-hari dan kerinduan manusia terhadap alam. Pameran ini tidak hanya menampilkan kekuatan visual, tetapi juga membuka ruang refleksi yang sangat relevan bagi masyarakat perkotaan masa kini. Kami bangga dapat menjadi bagian dari perjalanan artistik Prabu sekaligus mempersembahkan karyanya kepada publik yang lebih luas.”

Karya-karya Prabu Perdana dapat disaksikan di Vice and Virtue Gallery, dan pameran ini terbuka untuk umum setiap hari mulai 13 September hingga 13 Oktober 2025.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading