Sukses

Parenting

Memprediksi Serangan Sakit Kepala Sebelah (Migrain)

Hai Ladies, tahukah Anda bahwa migrain jauh lebih sering dialami oleh wanita? Ya, penelitian telah menunjukkan bahwa 75 persen penderita migraine adalah wanita. Dan tahukah Anda migraine dapat menyerang pada saat-saat tertentu yang dapat dipredksi sebelumnya?

Berikut ini adalah ulasan mengenai kapan migraine akan dapat menyerang Anda yang dikutip dari everydayhealth.com. Para ahli sangat percaya bahwa migraine memiliki keterkaitan yang cukup erat dengan hormone estrogen yang lebih banyak dimiliki oleh wanita.

Kenaikan atau penurunan hormon dengan drastis akan dapat memicu terjadinya migrain. Pada masa anak-anak, anak laki-laki dan perempuan memiliki risiko yang sama besar untuk terkena migraine. Tetapi, nilai ini akan berubah saat mereka menginjak masa remaja.

Pada masa remaja, remaja perempuan akan cenderung lebih beresiko terkena migraine terutama saat akan memasuki masa menstruasi. Hal ini karena saat menstruasi, hormone estrogen mengalami penurunan yang cukup signifikan. Hal ini akan terus berlangsung hingga remaja perempuan tersebut menginjak masa dewasa.

Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa 60 persen wanita mengalami migraine seminggu sebelum memasuki masa menstruasi. Selain itu, sebagian wanita juga mengalami migrain pada saat periode menstruasi sedang berjalan atau saat mereka dalam masa ovulasi.

Selain pada masa menstruasi, migraine juga biasa menyerang ibu hamil. Beberapa wanita mengatakan bahwa migraine mereka berkurang atau hilang saat mereka sedang hamil. Tetapi, beberapa wanita bahkan mengatakan bahwa migraine mereka menjadi semakin parah saat hamil.

Jadi, agar tidak terkena migrain, sangat dianjurkan untuk lebih menjaga kesehatan dan konsumsi makanan yang sehat saat sebelum masa-masa tersebut ya Ladies.

Oleh: Ellis Dwi Rachmawati

(vem/rsk)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading