Cara Aman Mengasuh Bayi Saat Tidur Sekamar (II)

Di artikel sebelumnya sudah diulas lima cara aman mengasuh bayi saat tidur sekamar. Masih ada enam langkah lagi nih, seperti dilansir dari wikihow.com:

- Berada dekat dengan si bayi
Posisi bayi yang paling aman agar tidak jatuh adalah di antara Bunda dan dinding kamar. Tapi ingat ya Bunda, jangan terlalu dekat dengan tembok, karena dapat membuat si kecil terjepit dan kesakitan.

- Tutup celah antara kasur dengan tembok
Saat mengatur posisi kasur, pepetkan kasur dengan tembok. Apabila masih ada celah di antara kasur dan tembok, masukkan bantal atau selimut di celah tersebut.

Perlu Bunda perhatikan nih, sebaiknya jangan menggunakan kasur yang ada pagar pengamannya, karena tidak aman untuk bayi yang masih sangat kecil. Kaki atau tangan bayi bisa terjepit di antara pagar pengaman tersebut.

- Atur posisi bayi agar tidurnya berbaring
Posisi ini adalah yang paling aman untuk si kecil.

- Rendahkan posisi kasur
Apabila bayi Bunda sudah bisa berjalan dan dapat keluar dari kasur, rendahkan kasur agar dia tidak terjatuh saat turun. Alangkah baiknya jika Bunda meletakkan kasur di lantai.

- Pasang karpet yang halus di bawah kasur
Apabila kamar Bunda permukaan lantainya keras, pasangkan karpet untuk berjaga-jaga apabila bayi terjatuh.

- Apabila Bunda merokok, berhentilah
Studi mengatakan bahwa risiko bayi terkena SIDS (sudden infant death syndrome) paling tinggi saat tidur bersama perokok. Apabila suami Bunda seorang perokok, lebih baik jangan ikut tidur bersama dengan si kecil.

Itulah langkah-langkah tidur sekamar dengan bayi yang aman. Segera diterapkan ya Bun!

Oleh: Andrian Bayu Krisna