Data BPJS Kesehatan Dinilai Perlu Mengalami Perbaikan, Kenapa?

Asnida Riani diperbarui 20 Sep 2016, 07:28 WIB

Fimela.com, Jakarta Adalah Okky Asokawati, Anggota Komisi IX DPR RI yang menginginkan pihak Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan memperbaiki data kepesertaan. Sebagaimana diwartakan Antara, upaya tersebut, kata Okky, dinilai perlu sebelum menerapkan beragam aturan yang sifatnya memaksa kepada publik.

"Sebelum membuat aturan yang sifatnya memaksa, lebih baik BPJS Kesehatan terlebih dahulu memperbaiki data kepesertaan," kata Okky Asokawati dalam rilis yang diterima Antara di Jakarta, Senin (19/9).

Pasalnya, Okyy menuturkan, di lapangan masih ditemukan sejumlah kasus, misalnya pemilik Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang pemiliknya sudah meninggal. Kejadian tersebut dinilai Okky akan mengurangi efektifitas kinerja.

Soal peraturan baru BPJS Kesehatan, yakni sebulan telat bayar langsung non aktif, Okky menilaisecara substansi punya semangat baik untuk mendisiplinkan peserta, namun sebaiknya dilakukan uji publik lebih dulu.

"BPJS Kesehatan sebaiknya secara masif melakukan sosialisasi, serta mempertimbangkan faktor sosiologis masyarakat kita. Karena faktanya, dalam pembayaran pajak atau pembayaran cicilan kredit masih belum lancar," ujarnya, seperti dilansir Antara.

Terkait kinerja BPJS Kesehatan di masa mendatang, Okky menyarankan agar ada pertimbangan dalam kemudahan cara bayar. Sehingga, visi-misi bisa tercapai dengan baik ketimbang memberi sanksi yang bersifat mengancam dan membuat situasi jadi kontraproduktif.