Ingin Menghindari Bahaya Gelombang Radio? Pakai Saja Baju Ini!

Fimela diperbarui 08 Mei 2014, 13:50 WIB

Ladies, belakangan ini mungkin tanpa Anda sadari rasanya waktu seperti kurang jika hanya 24 jam. Malam sepertinya sudah tak pernah tidur lagi. Di akhir hari Anda masih tergoda untuk melihat akun social media Anda, terjebak dengan rasa penasaran dengan apa yang terjadi pada teman Anda. Ketika teknologi semakin berkembang, memang manusia seolah-olah mendapat lebih banyak kemudahan, namun di balik itu semua terlalu mudahnya mendapatkan informasi dan hiburan, membuat banyak orang akhirnya sulit untuk fokus pada kehidupan nyatanya.

Kunihiko Morinaga, perancang busana konseptual dari Jepang memiliki ide untuk membantu banyak orang kembali fokus pada pekerjaannya, pada kehidupan nyatanya dengan meminimalkan frekuensi bersentuhan dengan dunia maya seperti dilansir dari visualnews.com. Dengan membatasi gelombang radio yang bisa menjangkau Anda, maka setidaknya Anda tidak akan tergoda atau berusaha menyentuh ponsel ketika pekerjaan begitu menumpuk. Atau mungkin tidak akan ada lagi dering ponsel yang memanggil ketika Anda sedang menikmati liburan. Bahan yang digunakan merupakan kombinasi fabric yang tahan terhadap hujan dan angin. Selanjutnya dilapisi dengan bahan yang bisa menangkal gelombang radio. Jadi ketika Anda memasukkan ponsel Anda ke dalam saku baju ini, tak akan ada bunyi ponsel yang bisa memecah konsentrasi Anda.

Baju rancangan Morinaga ini mungkin bisa menjadi alternatif bagi Anda yang merasa sangat kecanduan dengan gadget atau mungkin Anda sangat merasa terganggu dengan banyaknya orang yang mencoba menghubungi Anda melalui ponsel maupun akun social media Anda. Jangan khawatir soal mode Ladies, meskipun termasuk dalam rancangan berteknologi tinggi, desain baju Morinaga ini sangat casual dan tidak menutup kemungkinan jika Anda memakainya ke kantor. Selama kantor Anda tidak memiliki seragam khusus.

Berminat mencoba? Yuk lihat dulu hasil desain dari Morinaga di galeri berikut ini ya.

(vem/hyn)
What's On Fimela