Mengelola Sampah Dengan Lebih Ekonomis

Fimela pada 18 Jul 2014, 12:01 WIB

Keluarga Kuswanto yang mengajak keluarga dan warga sekitar untuk berperilaku hidup bersih dan sehat. Ibu Sumiyati istri dari Bapak Kuswanto adalah salah satu dari beberapa orang yang peduli akan masalah lingkungan. Kepeduliannya dibuktikan dengan melakukan pemilahan sampah dan daur ulang sampah kering untuk menjadi produk dengan nilai jual seperti bunga, taplak meja, dan banyak lagi.

Saat ini Ibu Sumiyati mengikuti program Sunlight Living Challenge dari Unilever. Beliau yang memang sudah terbiasa mengelola sampah merasa senang dengan program ini. Dengan adanya program Sunlight Living Challenge, Ibu Sumiyati sekarang bisa memiliki sarana untuk menyalurkan ilmu dan kebiasaan hidup sehat ke seluruh warga di lingkungan RW tempat keluarganya tinggal.

26 Juni lalu Ibu Sumiyati mengadakan pertemuan dengan ibu-ibu di lingkungan RW untuk memberikan edukasi tentang pengelolaan sampah dan membuat kerajinan tangan dari sampah. Kerajinan tangan yang diajarkan adalah membuat bunga dari kantong plastik bekas berwarna seperti kuning, hijau, merah, dan lain-lain. Dengan menambah ketrampilan mereka, diharapkan hal ini tidak hanya membantu lingkungan bebas dari sampah, tapi juga membantu perekonomian warga dengan menjual produk kerajinan tangan tersebut.

Tidak hanya Ibu Sumiyati dari keluarga Kuswanto saja yang sudah berusaha hidup lebih baik untuk masa depan yang lebih cerah. Temukan kisah keluarga lainnya yang juga sudah mengikuti tantangan Sunlight Living Challenge di sini.

(vem/tey)

Tag Terkait