Gantikan Anaknya Yang Tak Bisa Hamil, Nenek Mengandung Cucunya Sendiri

Fimela diperbarui 09 Jan 2016, 12:00 WIB

Menjadi ibu dari seorang anak mungkin jadi impian setiap wanita dewasa yang sudah menikah. Tanpa buah hati, kehidupan rumah tangga tidak akan lengkap, dan wanita tidak akan merasa lengkap sebelum ia bisa melahirkan anak dari rahimnya sendiri.

 

Hanya wanita yang diciptakan untuk bisa hamil, namun terkadang beberapa hal membuat wanita tak bisa mengandung anaknya sendiri, seperti yang dialami wanita bernama Emily Jordan berikut ini. Saat ia mendapat diagnosa penyakit kanker serviks beberapa tahun yang lalu, harapan Emily untuk memiliki anak seakan pupus begitu saja.

Ia didiagnosa menderita kanker serviks pada usia yang cukup muda, 29 tahun, dan dokter menyarankan ia untuk melakukan Histerektomi atau pengangkatan rahim. Hal ini membuat hati Emily dan suami begitu terpukul, apalagi ia mendapat berita lebih buruk lagi saat akan menjalani operasi pengangkatan rahim, bahwa ia sedang hamil pada saat itu.

Sumber: Youtube.com/Associated Press

Sepasang suami istri ini pun harus mengambil keputusan berat karena harus tetap menjalani operasi untuk menyelamatkan hidup Emily. Namun kemudian ibu Emily, Cindy Reutzel, datang dengan pernyataan yang lebih mengejutkan. Ia mau jadi ibu pengganti, meminjamkan rahimnya untuk mengandung bayi di dalam kandungan Emily.

Ia ingin putrinya juga bisa memiliki anak dan menjadi orangtua seperti pasangan suami istri lainnya, dan berita bahwa Emily menderita kanker membuatnya sangat sedih. Cindy sendiri saat itu sudah berusia kepala 5 lebih. Hal ini membuat banyak pihak tak yakin apakah hal ini akan berhasil. Tapi ibu berusia 50 tahun itu sangat yakin dan keputusannya sudah bulat.

Ia pun menjalani prosedur manipulasi hormonal dan evaluasi psikologis untuk mempersiapkan tubuhnya agar bisa hamil. Spesialis fertilisasi, Dr.Helen Kim akhirnya menanamkan embrio dari rahim Emily ke rahim Cindy agar bisa berkembang seperti layaknya janin normal lainnya. Perkembangan bayi dalam kandungan Cindy, yang adalah cucunya sendiri, berjalan dengan baik.

Sekian bulan berlalu dan ia melahirkan cucunya dengan sehat dan diberi nama Elle Cynthia. Sebagai ibu sekaligus nenek, pengorbanan Cindy benar-benar patut dihargai. Ia membuktikan bahwa cinta ibu memang tak terbatas, dan bahkan ia rela melakukan apa saja agar anaknya bisa bahagia.

(vem/feb)