Rahasia Kaya dan Bahagia adalah Jangan Kebanyakan Gaya!

Fimela diperbarui 08 Jun 2018, 18:00 WIB

Jika seseorang ditanya life goalnya, salah satu jawaban terbanyak pasti adalah bahagia. Well, mayoritas orang hidup di dunia ini pasti ingin untuk kaya, sejahtera, dan terbebas dari beban berat dalam kehidupan. Jika kamu termasuk salah satu yang menginginkan hal tersebut, kuncinya cukup mudah kok Ladies. Jangan terlalu banyak gaya!

Hal ini pun disampaikan oleh motivator, Tung Desem Waringin. "Gaya berbanding lurus dengan tekanan, kalau hidupmu kebanyakan tekanan berarti kamu kebanyakan gaya," kata Tung Desem Waringin.

Contohnya saja saat seseorang membeli motor seharga 18 juta namun harga motor tersebut akan jatuh di kemudian hari dan malah merugikan orang tersebut secara finansial. "(Argumennya) Tapi kan saya perlu, apa iya perlu? Mungkin perlu tapi kan tidak harus baru," kata Tung menjelaskan.

Menurut Tung, hal yang penting untuk dilakukan agar kaya dan bahagia salah satunya adalah dengan bersikap cerdas dalam mengelola keuangan dan tidak menghabiskannya untuk sesuatu yang tidak perlu.

"Kalau kebanyakan gaya dulu, beli kacamata baru, beli handphone yang mahal, beli sepatu mahal, keluar negeri dulu, beli mobil dulu. Sebetulnya itu boleh tidak? Boleh. Tapi gayanya belakangan," katanya.

Tung juga menambahkan bahwa ada tiga jenis pengeluaran atau Happy Money. Mereka antara lain ketika bisa dipakai, bisa menabung untuk hari tua atau investasi dan beramal. Saat ini mayoritas orang mementingkan pengeluaran yang pertama. Investasi dan juga amal masih tidak terlalu dipentingkan, padahal kedua hal tersebut sangat amat berpengaruh dalam kehidupan.

Sumber: Liputan6.com

(vem/ivy)