Terbebani dengan Orangtua yang Terlalu Protektif? Ini Dia Cara Menghadapinya

Fimela Reporter diperbarui 21 Jun 2023, 10:35 WIB

Fimela.com, Jakarta Banyaknya kejahatan yang terjadi, membuat para orangtua was-was sehingga mereka bersikap begitu strict terhadap anaknya. Orangtua yang seperti ini cenderung memiliki kekhawatiran yang berlebihan terhadap keselamatan anaknya. Biasanya mereka merasa perlu untuk terlibat dalam setiap urusan anaknya, bahkan hal sepele sekalipun. 

Sikap yang terlalu protektif ini membuat sang anak tidak memiliki kebebasan. Tidak hanya itu, anak-anak pun tidak memiliki kesempatan untuk melakukan kesalahan dan belajar dari pengalaman. Mungkin niat mereka baik, namun sikap ini dapat menghambat perkembangan anak dan membuat mereka tidak bisa mandiri. 

Tentu hal ini cukup menjengkelkan bagi beberapa anak. Lantas, jika terjebak dalam situasi seperti ini, bagaimana cara menghadapinya? 

What's On Fimela
2 dari 6 halaman

1. Tingkatkan komunikasi

Ilustrasi Remaja dan Orangtua Credit: pexels.com/Nata

Cara pertama agar orangtua yakin adalah dengan berkomunikasi secara terbuka dengan mereka. Kamu bisa berkata jujur tentang perasaanmu yang butuh kebebasan dan kemandirian. Jelaskan secara pelan-pelan bahwa kamu butuh ruang untuk tumbuh dan berkembang sendiri.

3 dari 6 halaman

2. Menjelaskan konsekuensi

Ilustrasi Orangtua dan Remaja Credit: pexels.com/pixabay

Jelaskan pada mereka tentang pentingnya untuk mencoba hal-hal baru dan mengambil risiko agar kamu siap menghadapi kerasnya dunia dengan dirimu sendiri. Katakan pada mereka bahwa kamu sudah paham konsekuensi yang akan dihadapkan saat belajar dari pengalaman itu.

4 dari 6 halaman

3. Bertanggung jawab

Ilustrasi Anak dan Orangtua Credit: pexels.com/AndreaPiacquadio

Tunjukkan pada mereka bahwa kamu dapat bertanggung jawab dan dipercaya. Buktikan bahwa kamu bisa membuat keputusan yang baik dalam menghadapi segala hal. Jangan hanya mengandalkan perkataan, namun tunjukkan bukti nyata.

5 dari 6 halaman

4. Memperluas koneksi

Ilustrasi Anak dengan Orangtua Credit: pexels.com/pixabay

Saat kamu memperluas koneksi atau interaksi sosial dengan lingkaran yang positif, seperti bergabung dengan komunitas atau organisasi, mereka akan lebih percaya untuk membebaskanmu. Dengan kebebasan itu, mereka akan memberi banyak dukungan.

6 dari 6 halaman

5. Mengajak mereka untuk terlibat

Ilustrasi Orangtua dan Anak Credit: pexels.com/Elly

Jika mereka masih tidak bisa percaya, coba ajak mereka untuk sesekali terlibat dalam kegiatanmu sehingga mereka bisa melihat langsung kemampuanmu. Perlihatkan mereka proses dimana kamu mengejar pencapaian agar mereka bisa merasa percaya dan lebih nyaman untuk memberimu kebebasan. 

Itu dia beberapa cara yang bisa kamu lakukan saat berhadapan dengan orangtua yang terlalu protektif. Mungkin akan butuh waktu dan energi lebih agar membuat mereka mengerti. Namun pada dasarnya, komunikasi adalah kunci terpenting. 

Penulis : Auliani Faiziah Haspari