Liburan Bebas Khawatir! Strategi Diet agar Berat Badan Tetap Stabil

Zahra Raudhatul JannahDiterbitkan 07 Juli 2025, 09:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Liburan sering kali menjadi momen yang paling dinanti-nantikan, baik untuk sekadar bersantai di rumah, menjelajahi tempat-tempat baru, maupun menikmati hidangan khas yang sulit ditemukan di hari biasa. Namun, di balik keseruan tersebut, ada satu hal yang sering kali menjadi momok bagi banyak orang: kenaikan berat badan yang tak terhindarkan. Bayangkan, berbagai makanan lezat tersaji di depan mata, mulai dari hidangan tradisional hingga camilan manis yang menggoda. Godaan untuk mencicipi semuanya tentu sulit ditolak.

Bukan rahasia lagi bahwa pola makan selama liburan cenderung lebih bebas dibandingkan hari-hari biasa. Apalagi, dengan suasana santai, kita sering mengabaikan kebiasaan sehat seperti mengontrol porsi makan dan tetap aktif bergerak. Alhasil, tanpa disadari, angka di timbangan perlahan merangkak naik.

Namun, bukan berarti Sahabat Fimela harus melewatkan kesenangan hanya demi menjaga berat badan tetap ideal. Dengan strategi yang tepat, Sahabat bisa tetap menikmati liburan tanpa khawatir mengalami kenaikan berat badan drastis. Bagaimana caranya? Melansir welliecare.com berikut adalah 5 tips sederhana yang bisa diterapkan agar liburan tetap menyenangkan tanpa harus berurusan dengan lonjakan angka di timbangan!

2 dari 3 halaman

1. Makan Camilan Sehat

Sekotak camilan yang terdiri dari sayuran, buah, biskuit, dan kacang (Foto Dok: Freepik/valeria_aksakova).

Salah satu cara efektif untuk menjaga pola makan selama liburan adalah dengan membawa camilan sehat seperti sayuran, buah potong, buah kering, atau kacang-kacangan. Mengonsumsi camilan sehat di antara waktu makan utama dapat membantu mengendalikan rasa lapar dan mencegah konsumsi kalori berlebih.

Camilan sehat kaya akan vitamin dan nutrisi, sehingga tubuh tetap mendapatkan asupan yang baik meskipun di tengah hidangan liburan yang berlebihan. Kesalahan yang sering terjadi adalah "menyimpan kalori" dengan mengurangi makan sebelum acara besar. Hal ini justru bisa berakibat buruk, karena tubuh akan menyimpan lebih banyak lemak sebagai respons terhadap kelaparan sebelumnya. Selain itu, ketika waktunya makan besar tiba, kita cenderung makan secara berlebihan.

Untuk menghindari hal ini, pastikan tetap makan dengan pola yang teratur sebelum liburan, sehingga saat tiba waktunya menikmati hidangan spesial, kita hanya makan secukupnya dan tidak berlebihan. Selain itu, perbanyak minum air putih untuk mengurangi keinginan ngemil. Sering kali kita salah mengira rasa haus sebagai rasa lapar, sehingga tanpa sadar mengonsumsi makanan yang sebenarnya tidak dibutuhkan. Membawa botol air putih ke mana pun pergi akan sangat membantu menjaga hidrasi tubuh.

2. Persiapkan Menu Makanan Lebih Awal

Salah satu cara terbaik untuk menghindari makan berlebihan saat liburan adalah dengan merencanakan menu makanan terlebih dahulu. Dengan memiliki rencana makan yang jelas, Sahabat Fimela bisa lebih terkontrol dalam memilih makanan yang sehat dan bergizi. Buatlah daftar hidangan yang mudah disiapkan dan tetap sehat agar tidak tergoda untuk memilih makanan yang kurang baik untuk tubuh.

Menyiapkan makanan sendiri lebih baik daripada membeli makanan dari katering atau restoran karena kita bisa mengontrol jumlah garam, gula, dan lemaknya. Pilih makanan rendah kalori untuk tetap menjaga keseimbangan nutrisi selama liburan.

Makanan laut bisa menjadi pilihan tepat karena kaya akan zinc, kalsium, selenium, zat besi, dan magnesium, tetapi rendah kolesterol. Jangan ragu untuk menikmati tiram, kepiting, kerang, atau makanan laut lainnya yang baik untuk kesehatan. Selain itu, pastikan konsumsi protein yang cukup agar tubuh tetap berenergi dan tidak mudah lapar.

3. Perbanyak Konsumsi Sayuran

Mengisi setengah piring dengan sayuran dan buah saat makan adalah cara yang efektif untuk mengurangi konsumsi makanan berkalori tinggi. Sisanya bisa diisi dengan protein (seperempat piring) dan karbohidrat (seperempat piring). Rasio ini membantu menjaga keseimbangan nutrisi dalam tubuh.

Sayuran tidak hanya rendah kalori tetapi juga kaya akan serat, vitamin, dan mineral yang baik untuk kesehatan. Mengonsumsi sayuran secara perlahan dengan mengunyah lebih lama juga bisa membantu tubuh merasa kenyang lebih cepat, sehingga kita tidak makan secara berlebihan.

Selain itu, nikmati makanan dengan penuh kesadaran. Makan bukan hanya sekadar mengisi perut, tetapi juga bagian dari pengalaman sosial. Letakkan sendok dan garpu di sela suapan, kunyah perlahan, dan berikan jeda sebelum menambah porsi. Ini akan membantu sistem pencernaan bekerja dengan lebih baik serta mencegah gangguan pencernaan seperti kembung atau sakit perut.

3 dari 3 halaman

4. Batasi Minuman Beralkohol dan Bersoda

Empat gelas soda yang terdiri dari berbagai rasa dan warna (Foto Dok: Freepik/rawpixel.com).

Minuman beralkohol, minuman krim, dan minuman bersoda sering kali mengandung kalori tinggi yang bisa berkontribusi pada kenaikan berat badan. Jika mengonsumsi alkohol, minumlah secara perlahan dan selingi dengan air putih atau air soda tanpa gula untuk mengurangi jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh.

Tubuh lebih fokus mengolah etanol dalam alkohol dibandingkan membakar lemak, sehingga lemak cenderung tersimpan lebih banyak. Untuk menghindari konsumsi alkohol berlebihan, gunakan gelas yang lebih kecil agar porsi minuman lebih terkendali. Namun, pilihan terbaik tetaplah air putih, yang tidak hanya membantu menjaga pola makan sehat tetapi juga menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik.

5. Tetap Aktif dengan Aktivitas Fisik

Selama liburan, jangan lupa tetap aktif bergerak untuk membantu membakar kalori ekstra. Meskipun jadwal padat, Sahabat Fimela bisa tetap berolahraga dengan latihan singkat seperti 7-minute workout atau yoga ringan di rumah. Jika tidak sempat berolahraga secara khusus, manfaatkan aktivitas sehari-hari seperti berjalan-jalan di sekitar rumah, melihat pemandangan sekitar, atau berburu diskon di pusat perbelanjaan.

Berjalan kaki selama satu jam dapat membakar sekitar 300 kalori. Bahkan, hanya dengan 30 menit berjalan kaki sehari, tubuh akan tetap bugar dan pikiran lebih segar. Jadi, mengapa tidak mencoba? Dengan menggabungkan pola makan sehat dan aktivitas fisik yang cukup, Sahabat Fimela bisa menjaga berat badan tetap stabil selama liburan tanpa harus merasa tertekan.

Menjaga berat badan selama liburan bukan berarti harus melewatkan hidangan lezat atau mengurangi kesenangan. Dengan strategi yang tepat, Sahabat Fimela bisa tetap menikmati liburan tanpa khawatir mengalami kenaikan berat badan yang drastis. Makan camilan sehat, merencanakan menu makanan dengan baik, memperbanyak konsumsi sayuran, membatasi minuman berkalori tinggi, serta tetap aktif bergerak adalah kunci untuk menjaga keseimbangan tubuh. Dengan cara ini, Sahabat bisa menikmati liburan dengan lebih nyaman tanpa rasa bersalah!