Skincare Routine Aman untuk Ibu Hamil: Tips Perawatan Kulit yang Tepat

Hilda IrachDiterbitkan 31 Desember 2025, 14:48 WIB

ringkasan

  • Rutinitas skincare untuk ibu hamil harus sederhana dan lembut.
  • Gunakan pembersih, pelembap, dan tabir surya yang aman.
  • Hindari bahan berbahaya seperti retinoid dan hydroquinone.

Fimela.com, Jakarta - Sahabat Fimela, kehamilan adalah waktu yang penuh perubahan, termasuk pada kondisi kulit. Banyak ibu hamil mengalami masalah kulit seperti jerawat, melasma, dan kulit kering. Oleh karena itu, penting untuk memahami skincare routine aman untuk ibu hamil agar kulit tetap sehat dan bercahaya.

Rutinitas perawatan kulit yang tepat selama kehamilan tidak hanya menjaga penampilan, tetapi juga melindungi kesehatan ibu dan janin. Menurut dermatolog, rutinitas ini harus sederhana, lembut, dan menggunakan produk yang aman. Mari kita bahas langkah-langkah penting dalam skincare routine aman untuk ibu hamil.

1. Pembersihan yang Lembut

Pembersihan wajah dua kali sehari adalah langkah pertama yang penting. Gunakan pembersih yang lembut untuk menghilangkan minyak berlebih, riasan, dan kotoran. Dermatolog Shoshana Marmon merekomendasikan untuk membersihkan wajah di pagi dan malam hari untuk mencegah jerawat. Pastikan pembersih yang digunakan bebas dari bahan kimia keras yang dapat mengiritasi kulit.

2. Melembapkan Kulit

Setelah membersihkan wajah, gunakan pelembap yang sesuai dengan jenis kulit Anda. Pelembap membantu menjaga kelembapan dan elastisitas kulit, yang sangat penting selama kehamilan. Pilih produk yang mengandung bahan alami dan bebas pewangi untuk menghindari iritasi. Asam hialuronat adalah salah satu bahan yang baik untuk menjaga kelembapan kulit.

3. Perlindungan dari Sinar Matahari

Perlindungan dari sinar matahari adalah langkah krusial dalam skincare routine aman untuk ibu hamil. Gunakan tabir surya mineral yang mengandung zinc oxide atau titanium dioxide dengan SPF minimal 30. Tabir surya ini aman dan efektif melindungi kulit dari sinar UV tanpa risiko paparan bahan kimia berbahaya. Hindari tabir surya kimia yang mengandung oxybenzone dan avobenzone, karena dapat berpotensi mengganggu hormon.

4. Bahan Aktif yang Aman

Beberapa bahan aktif dianggap aman dan efektif untuk digunakan selama kehamilan. Asam azelaic dan asam glikolat dapat membantu mengatasi jerawat dan hiperpigmentasi. Niacinamide juga baik untuk mengontrol produksi sebum dan mengurangi peradangan. Vitamin C adalah antioksidan yang mencerahkan kulit dan meningkatkan produksi kolagen. Pastikan untuk menggunakan bahan-bahan ini dalam dosis yang tepat.

5. Bahan yang Harus Dihindari

Selama kehamilan, ada beberapa bahan yang sebaiknya dihindari. Retinoid, termasuk retinol dan tretinoin, dikenal dapat menyebabkan cacat lahir dan harus dihindari. Hydroquinone, paraben, dan phthalates juga harus dihindari karena potensi risiko bagi kesehatan ibu dan janin. Selalu periksa label produk untuk memastikan keamanan bahan yang digunakan.

Penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter atau dermatolog sebelum membuat perubahan signifikan pada rutinitas perawatan kulit selama kehamilan. Diskusikan produk yang ingin Anda gunakan dan pastikan semuanya aman untuk ibu dan bayi. Dengan perawatan yang tepat, kulit Anda dapat tetap sehat dan bercahaya selama kehamilan.

What's On Fimela