Sukses

Entertainment

Film 90-an: Adjie Pangestu, dari Tersanjung ke Anak Jalanan

Fimela.com, Jakarta Di era 90-an, banyak bintang sinetron bermunculan. Ada beberapa nama yang masih eksis sampai sekarang. Salah satunya adalah Adjie Pangestu. Saat perfilman Indonesia sedang mengalami mati suri, industri pertelevisian justru sedang berkembang pesat menyusul berdirinya sejumlah stasiun televisi swasta.

Serial televisi dan sinetron mulai banyak diproduksi dan beberapa bintang baru pun mulai angkat nama. Adjie termasuk yang merintis popularitas melalui dunia sinetron. Pemilik nama lengkap Adjie Mindosio Pangestu ini mengawali karier dari panggung model sebelum merambah ke sinetron.

Adjie Pangestu saat membintangi sebuah sinetron kolosal di era 90-an. foto: storify.com

Baca Juga

Sinetron-sinetron kolosal menjadi pembuka langkah Adjie di panggung sinetron. Mahkota Majapahit di tahun 1994 menjadi sinetron pertama Adjie. Namanya mulai dikenal luas saat bermain di sinetron Kaca Benggala yang juga dibintangi Meriam Bellina. Lalu ada sinetron Singgasana Brama Kumbara yang diadaptasi dari sandiwara radio Saur Sepuh.

Adjie Pangestu juga pernah tampil di sinetron reliji Lorong Waktu yang dibintangi aktor senior Deddy Mizwar. Sinetron lainnya yang pernah dibintangi pria kelahiran Semarang, 21 November 1969 ini diantaranya adalah; Harga Diri,Mawar Sejati Mawar Berduri, Sayangi Aisyah, Misteri Nini Pelet, "Bulan Berkaca", Kalau Cinta Sudah Bicara, Iman, Cincin, Pintu Hidayah, Pria Rumah Tangga (PRT), Mister Bego, dan Jangan Ada Dusta.

Adjie juga sempat bermain di sinetron fenomenal Tersanjung musim keenam. Tersanjung yang ditayangkan di Indosiar pernah menjadi sinetron terlama yang ditayangkan di televisi Indonesia, yaitu sejak April 1998 sampai Februari 2005. Selain di layar kaca, mantan suami Annisa Trihapsari dan Nadia Natasha ini juga bermain film.

Adjie Pangestu (Via: tvguide.com)

Adjie pertama kali bermain di film Reinkarnasi (1997) yang diproduksi Starvision dan SCTV. Film lainnya yang dibintangi Adjie Pangestu adalah Misi 1511 (2006), Jamila dan Sang Presiden (2009), Dendam Arwah Rel Bintaro (2013) dan Remember When: Ketika Kau dan Aku Jatuh Cinta (2014).

Meski begitu, dunia sinetron tetap menjadi spesialisasi Adjie Pangestu. Walaupun banyak bintang baru bermunculan, ia masih tetap eksis dengan membintangi sejumlah sinetron. Bahkan sampai ada dua sinetron Adjie yang ditayangkan di salah satu stasiun televisi swasta yaitu 7 Manusia Harimau dan Anak Jalanan.

Adjie Pangestu bersama pemain sinetron Anak Jalanan. foto:  seo-mo.blogspot.com

Popularitas sinetron 7 Manusia Harimau ikut melambungkan kembali nama Adjie Pangestu yang berperan sebagai Lebai Karat. Adjie mampu bersaing dengan bintang-bintang lain yang jauh lebih muda darinya. Setelah itu, Adjie juga direkrut untuk tampil sebagai pemeran pendukung di Anak Jalanan yang dibintangi Stefan William dan Natasha Wilona. 

Hal itu membuktikan kalau kemampuan akting dan kebintangan Adjie Pangestu masih diakui sampai saat ini. Adjie termasuk salah satu aktor generasi 90-an yang masih tetap eksis di tengah persaingan yang semakin ketat.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading