Sukses

Fashion

Go International, Klamby Jadi Brand Lokal yang Mengandalkan Pembayaran Online

Fimela.com, Jakarta Di tengah maraknya tren menggunakan pakaian impor, Wearing Klamby jadi clothing brand yang mengangkat keunikan budaya Indonesia dalam setiap produknya. Melalui hal tersebut membuat Wearing Klamby jadi brand lokal pertama yang berpartisipasi dalam ajang bergengsi London Fashion Week 2022.

Awal meniti karir, Wearing Klamby memulai perjalanannya dari berjualan barang bekas. Kemudian di tahun 2022, Nadine Gaus selaku Founder Wearing Klamby mulai mencoba peruntungan dengan memasarkan barang yang dibeli dari pasar barang bekas di sekitar Yogyakarta.

Saat itu, ia mengandalkan media sosial untuk mencari konsumen. Selang beberapa waktu, pengusaha muda ini berhasil mendapatkan respon positif dari pelanggan pada saat itu. Kemudian, di tahun 2013 Nadine memutuskan untuk mendirikan brand lokal dengan nama Wearing Klamby.

Hidup dari keuntungan jualan barang bekas

Pada awal merintis, secara finansial Wearing Klamby hidup dari keuntungan berjualan barang bekas, sampai suatu ketika brand lokal ini menerima pesanan dari pelanggan internasional di Malaysia dan Singapura.

Tentu momentum ini dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mengembangkan bisnis menjadi lebih besar. Seiring dengan berkembangnya bisnis, Wearing Klamby awalnya hanya menerima pesanan pre-order namun mulai memproduksi banyak produk untuk melayani permintaan pelanggan yang terus meningkat.

Andalkan situs web

Cerita perjalanan bisnis juga disampaikan oleh Adwin Rahmanto, selaku Digital Marketing Manager Wearing Klamby yang mengungkapkan bahwa saat pertama kali berdiri, brand lokal ini mengandalkan situs website sebagai kanal pemasaran produk.

Saat itu, pembelian produk masih menggunakan metode transfer manual sebagai metode pembayaran. Hal tersebut tentu berbeda seperti saat ini yang dapat menggunakan metode pembayaran apapun untuk membeli sebuah produk.

Adwin menjelaskan bahwa di fase awal merintis bisnis tersebut belum ada masalah dengan metode pembayaran karena jumlah transaksi yang belum begitu banyak. Namun, seiring dengan berkembangnya bisnis koleksi Wearing Klamby semakin dilirik oleh pelanggan hingga sold out dalam beberapa waktu.

“Kami bahkan pernah menjual sepuluh ribu produk hanya dalam waktu tiga puluh menit. Pernah juga ada 25 ribu pelanggan yang mengakses website kami dalam waktu bersamaan,” ungkap Adwin.

Dengan meningkatnya transaksi penjualan secara signifikan, Adwin bersama tim pun merasa kewalahan untuk mengelola pembayaran yang dilakukan oleh para pelanggan. Oleh karena itu, mereka akhirnya memutuskan untu menggunakan Midtrans untuk memproses dan memverifikasi pembayaran dari pelanggan secara otomatis.

 

Gunakan midtrans untuk proses dan verifikasi pembayaran

Dalam memproses dan memverifikasi pembayaran, Wearing Klamby menggunakan Midtrans sebagai penyedia layanan payment gateway atau gerbang pembayaran dari GoTo Financial yang dapat memudahkan para pelanggan untuk melakukan pembayaran secara online.

Pemilihan Midtrans sebagai penyedia layanan bukan tanpa alasan, Wearing Klamby memilih Midtrans karena melayani metode pembayaran yang tak terbatas pada Gopay dan bank transfer saja melainkan juga pada kartu kredit atau debit, e-money, dan metode pembayaran lainnya.

”Kami sempat empat kali berpindah-pindah platform e-commerce berbasis website untuk mengakomodasi tingginya traffic dan jumlah order yang masuk. Selama itu, Midtrans tetap jadi payment gateway yang kami gunakan karena proses integrasinya mudah dan lancar.” kata Adwin.

Setelah menggunakan Midtrans sebagai penyedia layanan payment gateway, Adwin dan tim Wearing Klamby semakin fokus mengembangkan inovasi produk dan mengelola transaksi dengan lebih efisien. Tidak hanya itu kepuasan pelanggan dalam melakukan transaksi online juga lebih terjaga. 

Senantiasa menghadirkan inovasi pada produk pakaiannya, kini Wearing Klamby sudah memiliki empat toko fisik di dua kota besar di Indonesia. Ke depan, Wearing Klamby akan terus berusaha memperkenalkan keunikan budaya indonesia melalui produk modest fashion wear kebanggaan bangsa.

 

*Penulis: Angela Marici.

#Women for Women

 

 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading