Cuma Pakai 1 Bahan, Begini Cara Agar Peyek Bisa Awet Krispi dan Sedikit Serap Minyak

Tahapan awal yang perlu dijalankan yaitu melunakkan bahan-bahan berikut menggunakan blender atau tumbuk:

● 3 siung bawang putih.

● 3 biji kemiri.

● 2 potong kencur.

● 1,5 sendok teh garam.

● 1,5 sendok teh bubuk ketumbar.

● 1 sendok teh bubuk kaldu.

Setelah bumbu dihaluskan dengan sempurna, simpan terlebih dahulu. Untuk membuat campuran, campur semua komposisi berikut di dalam mangkuk besar:

• 350 gram tepung beras.
• 3 sendok makan tepung tapioka.
• 50 ml santan cair.
• 1 butir telur.
• hasil bumbu yang dihaluskan.
• 450 ml air.

Aduk adonan secara merata sambil pelan-pelan menuangkan air. Proses ini dilanjutkan hingga semua air tercampur rata.

Setelah seluruh air tercampur dalam adonan yang terus diaduk, adonan akan mengental. Masukkan 50 gram udang rebon ke dalam adonan dan aduk hingga merata.

Panaskan minyak dengan api sedang pada wajan. Setelah itu, tuangkan tiga hingga empat sendok sayur adonan peyek di pinggiran wajan. Peyek akan matang dengan sendirinya saat digoreng, jadi biarkan saja tanpa perlu dibolak-balik.

Apabila warna peyek telah berubah menjadi kuning kecoklatan serta tidak terdapat buih yang masih muncul, hal tersebut mengindikasikan bahwa peyek telah matang.

Langkah berikutnya adalah mengeluarkan peyek dari wajan agar dapat langsung disajikan di atas piring. Bisa dilihat bahwa peyek tampak tidak berminyak dan memiliki tekstur yang cukup padat.

Ketika adonan peyek dituangkan ke dalam wajan yang telah dipanaskan dengan baik, pastikan minyaknya juga telah cukup panas. Jika adonan peyek dimasukkan saat minyak masih dingin, akan menyebabkan peyek membentuk gumpalan di tengah wajan dan menempel pada permukaannya.

Salah satu alasan peyek bisa berminyak adalah ketidakcocokan jenis wajan yang digunakan. Disarankan untuk memilih wajan yang berbentuk cekung, seperti wajan wok, ketika menggoreng peyek. Tujuannya adalah agar peyek memiliki tekstur yang tipis dan renyah.

Ketika membuat peyek, penting untuk menjaga suhu kompor tetap stabil pada level tengah. Hindari menurunkan suhu secara tiba-tiba agar peyek tidak lengket atau tidak matang secara merata. Sebaliknya, suhu kompor yang terlalu tinggi dapat membuat peyek gosong sebelum benar-benar matang dan kering.

Kurang renyahnya rempeyek bisa disebabkan oleh adonan yang terlalu kental. Untuk menjaga rempeyek tetap renyah, buatlah adonan yang lebih encer dan ringan. Dengan adonan yang lebih encer, rempeyek akan lebih tipis dan tetap renyah saat digigit.

Keunggulan tapioka dibandingkan tepung beras adalah kerenyahan yang bisa bertahan lebih lama meskipun gorengannya sudah dingin. Berbagai makanan seperti rempeyek, cireng, cimol, dan kerupuk, menggunakan campuran tepung tapioka selain tepung beras untuk mendapatkan tekstur yang renyah.